Yuk, Kenalan sama Chromebook! Bisa Memfasilitasi Literasi untuk Siswa

teknologi 7 Feb 2023

Masa pandemi Covid-19 membawa berbagai perubahan berarti dalam segala sektor kehidupan. Ada yang berdampak buruk seperti jumlah kasus penyintas cukup tinggi, pembatasan sosial dalam skala besar hingga prosedur kesehatan lainnya yang  perlu diperhatikan secara ketat.

Namun, di sisi lain, adanya pandemi membawa dampak positif  juga. Seperti belajar atau bekerja bisa dilakukan dari rumah, beragam layanan dan inovasi terbaru terus dikembangkan dari perusahaan rintisan hingga skala besar, bahkan juga pemanfaatan  teknologi yang mendukung aktivitas manusia lainnya.

Inovasi dan pemanfaatan teknologi dalam aktivitas sehari-hari tidak terkecuali dirasakan juga di sektor pendidikan. Tentu bukan hal yang mudah melaksanakan pembelajaran dari rumah atau jarak jauh. Proses belajar mengajar yang dilakukan di kelas saja belum tentu efektif dan optimal, apalagi jika dilakukan jarak jauh?

Pertanyaan tersebut terbukti dengan munculnya  berbagai keluhan baik dari siswa, orang tua bahkan guru sekalipun. Keluhan dari siswa akibat belajar jarak jauh ini seperti kurangnya fokus karena adanya distraksi lingkungan sekitar, kurangnya fasilitas dan sarana yang memadai di rumah, serta banyaknya tugas yang diberikan.

Dari sisi orangtua yaitu seperti kendala mengeluarkan dana yang lebih banyak untuk mendukung kegiatan belajar anak, karena harus menggunakan paket data, perlu mengawasi proses belajar anak lebih sering daripada biasanya, dan lainnya. Sedangkan jika dari guru, harus lebih kreatif mengemas pembelajaran agar  lebih menarik, akses internet yang stabil dan perlu tenaga lebih untuk mengarahkan siswa supaya tetap belajar dengan baik.

Tak dapat dipungkiri, agar kegiatan belajar dari rumah berjalan dengan baik, perlu adanya dukungan teknologi mumpuni. Terlebih saat ini kita juga tengah hidup di era digital. Di mana banyak hal dapat dilakukan dengan lebih praktis, mudah dan cepat menggunakan inovasi teknologi terkini.

Salah satu penyedia dan pengembang berbagai layanan digital dengan pengguna terbesar di dunia, yakni Google juga mendukung aktivitas di bidang pendidikan. Setelah meluncurkan berbagai inovasi terkini untuk memudahkan aktivitas para penggunanya, Google juga melebarkan sayap pada bidang pendidikan (Education), melalui Google for Education.

Google for Education adalah rangkaian platform milik Google, yang dibuat untuk memberikan serangkaian fitur guna memberdayakan guru dan peserta didik saat mereka belajar dan berinovasi bersama. Google for Education juga memiliki fitur berbasis cloud yang mudah diterapkan di seluruh ruangan kelas pada lembaga penyelenggara pendidikan.

Ada beberapa manfaat utama dari dibuatnya Google for Education ini, yaitu memudahkan para pengguna untuk berkolaborasi di mana pun, memudahkan komunikasi dalam berbagai format, mengatur kelas daring dengan mudah, memudahkan manajemen tugas guru dan siswa, serta dapat menyederhanakan kebutuhan administratif.

Kemudahan untuk mengakses berbagai fitur dan manfaatnya untuk mendukung pembelajaran tentu dapat digunakan sebaik mungkin oleh guru maupun siswa. Nah, kira-kira tahukah kamu apa saja layanan dari Google for Education?

Ada Gmail, Google Meet, Google Classrom, Google Drive dan perangkat seperti Chromebook. Penggunaan fitur Gmail, Google Meet, Google Classrom, Google Drive nampaknya sudah tidak asing bukan? Lalu, bagaimana dengan Chromebook? Yuk, kenal lebih lanjut apa itu Chromebook!

Chromebook

Chromebook adalah serangkaian perangkat sederhana namun canggih dengan fitur aksesibilitas dan keamanan bawaan untuk memperdalam interaksi di kelas dan menjaga keamanan informasi pengguna. Chromebook juga dikenal sebagai laptop yang menggunakan sistem operasi Chrome OS buatan Google.

Adapun sistem dari operasi laptop ini didesain oleh Google yang bertujuan untuk memudahkan para pengguna, dapat beroperasi dengan cepat, dilapisi oleh sistem keamanan, dan juga dapat digunakan oleh banyak pengguna yang berbeda akun (shareable). Chromebook diproduksi oleh beberapa brand ternama yang sudah tidak asing lagi di telinga kita, yaitu seperti Asus, Acer, Dell, HP, Lenovo, Samsung, dan lain sebagainya.

Berikut ini manfaat dan kelebihan penggunaan chromebook bagi guru dan siswa:

  • Siswa bisa mengakses aplikasi, setelan, dan beberapa tools lainnya yang ada di perangkat.
  • Membantu mempersiapkan siswa untuk masa depan dengan project kolaboratif yang memperdalam keterampilan digital
  • Perangkatnya sederhana, ringan dan booting cepat, dengan spesifikasi rendah serta terjangkau, namun juga lancar. Sehingga membantu kegiatan pembelajaran lebih mudah.
  • Chromebook memiliki Trusted Platform Module, fitur ini meningkatkan keamanan Chromebook dengan fitur hardware verified boot-up, melindungi dari virus dan peretasan fisik. Dengan begitu dapat meminimalisir biaya membeli anti virus, kerugian kehilangan informasi, maupun waktu untuk menangani kerusakan dari ancaman tersebut.
  • Bagi pengguna yang berada di jenjang pendidikan dasar dan di bawahnya, Chromebook juga memiliki fitur premium, sehingga aman untuk digunakan murid taman kanak-anak maupun sekolah dasar.

Banyak manfaat dan kelebihan yang bisa dirasakan baik siswa maupun guru. Chromebook bisa menjadi sarana yang mudah, aman dan praktis untuk digunakan dalam pembelajaran. Dengan aplikasi-aplikasi yang mendukung kegiatan belajar sehingga lebih menyenangkan tentunya.

Seiring  perkembangan dan tantangan dunia pendidikan, pemanfaatan teknologi yang ada seperti chromebook ini akan mempermudah aktivitas belajar mengajar. Di era digital, tantangan dunia pendidikan Indonesia dijawab dengan mengganti sistem pendidikan nasional menjadi kuruikulum merdeka.

Meski mulanya kurikulum ini sebagai upaya mitigasi mengatasi learning loss akibat pandemi Covid-19, kenyataannya di tahun 2024 nanti kurikulum merdeka akan diimplementasikan serentak untuk semua jenjang satuan pendidikan.

Ada banyak perubahan yang terjadi, salah satunya dengan pergantian evaluasi nasional. Dari mulanya menggunakan ujian nasional, kemudian beralih ke Asesmen Kompetensi Minimum (AKM). Di mana kemampuan siswa bukan sekadar dinilai dari pemahaman materi atau konteks saja, tapi juga maknanya. Melalui AKM, kemampuan berpikir kritis dalam memahami angka dan bahasa lebih diperhitungkan (literasi numerasi). Maka, kemampuan berliterasi dianggap sangat penting.

Lalu, apa  hubungannya Chromebook dengan kemampuan berliterasi siswa?

Kemampuan berliterasi siswa perlu diasah, guru sebagai fasilitator memiliki peran penting untuk mendukung peserta didiknya. Guru tentu menggunakan media pembelajaran agar  tujuan belajar berhasil. Dengan Chromebook, guru dapat memanfaatkannya sebagai media belajar untuk meningkatkan minat siswa dalam literasi.

Bagaimana caranya? Yuk simak pembahasan berikut!

Mendorong Aktivitas Literasi bagi Siswa melalui  Chromebook

Chromebook menjadi fasilitas yang dimanfaatkan untuk pembelajaran di sekolah. Beberapa sekolah telah mendapatkan bantuan berupa chromebook ini untuk kegiatan belajar.

Untuk mendorong kegiatan berliterasi di sekolah, guru tidak perlu khawatir bilamana perpustakaan di sekolah belum ada atau ruangan dan sumber bacaannya terbatas. Dengan menggunakan Chromebook, guru bisa membantu memfasilitasi siswa dengan menciptakan perpustakaan digital. Lebih sederhananya lagi guru bisa menggunakan fitur di Google for Education melalui Chromebook ini. Begini caranya:

Cara Menggunakan Fitur Google for Education melalui Chromebook

1. Guru membuat situs di google

Dengan membuat situs khusus berupa sumber bacaan atau buku elektronik, siswa diarahkan membuka situs yang telah ditunjukkan guru.

2. Membuka Google Sites

Google Sites sebagai plaftform, Chromebook sebagai "ruang baca". Untuk membuat situs google guna menyajikan sumber bacaan digital bagi siswa, guru bisa membuka sites.google.com. Guru bisa memilih template yang tersedia pada situs google. Pastikan guru sudah login.

3. Sesuaikan dan unggah ebook

Buku yang digunakan sebagai sumber bacaan siswa salah satu referensinya bisa diakses melalui ini. Pada menu halaman, guru bisa me-rename sesuai dengan yang diinginkan.

Kemudian pada menu sisipkan, guru bisa memilih salah satu tampilan gambar yang ingin ditunjukkan pada  situs. Selanjutnya tinggal pilih sampul gambar. Supaya tampilan buku yang dibaca seperti aslinya, guru bisa menggunakan aplikasi berikut ini dengan memasukkan melalui logo link.

Agar lebih menarik, guru bisa sesuaikan situs yang telah dibuat. Tertarik buat juga? Yuk, eksplorasi lebih lanjut Google Sites menggunakan Chromebook. Tidak hanya mendukung literasi siswa, tapi juga keperluan pembelajaran lainnya.

Insani Miftahul Janah

Trying. Learning. Then Doing.

Great! You've successfully subscribed.
Great! Next, complete checkout for full access.
Welcome back! You've successfully signed in.
Success! Your account is fully activated, you now have access to all content.