Tips Meningkatkan Self-Awareness pada Murid
Apakah Anda kesulitan memahami diri sendiri? Kerap kali seseorang akan merasa kesulitan dalam memahami diri sendiri dan hal ini tidak hanya dialami oleh anak-anak dan remaja saja, tetapi orang dewasa juga kerap mengalami hal yang sama. Kesulitan dalam memahami diri sendiri adalah hal yang lumrah jika terjadi sesekali saja, tetapi akan berdampak bahaya jika seseorang terlalu sering mengalami kesulitan dalam memahami dirinya.
Maka dari itu, penting bagi guru untuk mengajarkan setiap muridnya untuk memahami dirinya. Pada kesempatan ini kita akan membahas tentang beberapa tips meningkatkan self-awareness pada murid. Simak, ya!
Apasih yang dimaksud dengan self-awareness?
Self-awareness merupakan kemampuan untuk sadar atau memahami apa yang dilakukan diri sendiri dan apa yang sedang terjadi di lingkungan sekitar mereka. Selain itu, self-awareness juga bisa diartikan sebagai cara seseorang bisa memahami keadaan internal maupun eksternal dirinya sendiri sehingga mereka bisa memahami sifat, pemikiran, emosi, perilaku, kondisi dan keadaan batin, dan value yang mereka miliki. Tidak hanya memahami dengan baik kondisi dirinya sendiri, self-awareness juga bisa memahami apa yang terjadi di lingkungan sekitarnya.
Dalam suatu waktu, murid akan merasa lelah dalam menjalani rutinitas, terutama dalam melakukan proses kegiatan belajar setiap hari. Mereka seakan tidak memiliki gairah hidup karena terlalu lelah dan bingung apa yang harus mereka lakukan untuk mengatasi permasalahan tersebut.
Selain itu, kerap kali murid merasa bingung karena tidak tahu apa yang bagus untuk masa depan mereka, seperti ketika lulus SD harus masuk SMP mana, atau setelah lulus SMA dan ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi, murid sering merasa gundah memilih jurusan yang tepat untuk dirinya sendiri.
Beberapa hal tersebut sangat berat untuk dilalui murid dan itu membuktikan bahwa murid belum memiliki kemampuan self-awareness. Karena jika murid memiliki kemampuan self-awareness, maka mereka akan lebih mudah dalam mengidentifikasi pikiran, emosi, tindakan, bakat, minat, kemampuan dan hal-hal lain yang berhubungan dengan dirinya sendiri.
Berdasarkan penjelasan ini, dapat disimpulkan bahwa sangat penting bagi guru untuk meningkatkan kemampuan self-awareness murid, supaya hidupnya akan lebih terarah dan tertata dengan baik.
Manfaat Self-awareness
Berikut adalah beberapa manfaat dari memiliki kemampuan self-awareness, yaitu sebagai berikut:
1. Meningkatkan Rasa Percaya Diri
Salah satu manfaat dari memiliki kemampuan self-awareness yaitu dapat meningkatkan rasa percaya diri. Karena murid telah memahami apa yang mereka minati, bakat, dan kemampuan yang mereka miliki, mereka akan jauh lebih mudah dalam beraktivitas. Murid yang memiliki self-awareness akan jauh lebih percaya diri untuk tampil di depan kelas karena mereka merasa mampu untuk berinteraksi dan memahami penjelasan guru.
2. Meningkatkan Kreativitas
Selain itu, self-awareness juga dapat meningkatkan kreativitas murid. Hal ini dikarenakan mereka tahu apa yang harus dilakukan. Dengan tujuan yang jelas tentu saja seseorang akan lebih mudah mendapatkan solusi permasalahan.
3. Membantu Seseorang dalam Mengambil Keputusan
Murid yang memahami dirinya sendiri tentu saja paham apa yang harus mereka lakukan. Oleh karena itu, dengan memiliki kemampuan self-awareness mereka bisa lebih mudah dalam mengambil keputusan karena tahu apa yang mereka butuhkan, mereka mau dan mereka ingin lakukan.
4. Lebih Mampu Mengenali Diri Sendiri
Self-awareness dapat membantu murid untuk lebih mengenal diri sendiri. Selain itu, mereka yang memiliki self-awareness tentu saja akan lebih bijak dalam melakukan sesuatu. Mereka cenderung tidak akan sembrono, baik dalam berperilaku, berkata, dan mengambil keputusan.
5. Meningkatkan Kemampuan Berkomunikasi
Manfaat lain dari self-awareness yaitu kemampuan berkomunikasi murid menjadi lebih meningkat. Hal ini dikarenakan kemampuan self-awareness sangat penting bagi seseorang untuk menjalin hubungan dengan orang lain. Dalam kegiatan belajar, berarti self-awareness dapat membantu murid dalam presentasi dan melakukan kerja kelompok.
Tips Meningkatkan Self-Awareness pada Murid
Berikut adalah beberapa tips meningkatkan self-awareness yang dapat Anda terapkan dalam proses kegiatan belajar:
1. Melakukan Journaling
Di tengah pandemi seperti saat ini, penting bagi kita untuk paham dengan diri sendiri. Karena dengan kondisi yang belum sepenuhnya membaik, jiwa kita tanpa sadar terus merasa gelisah dan mengakibatkan kondisi kesehatan menjadi menurun. Nah, dengan melakukan kegiatan journaling, seseorang akan lebih rileks karena menuangkan perasaan yang mereka miliki ke dalam bentuk tulisan.
Dengan melakukan journaling murid juga bisa melakukan evaluasi tentang apa yang harus mereka tingkatkan serta apa yang harus mereka ubah dari diri mereka sendiri. Bisa dikatakan bahwa menulis jurnal seperti menulis buku diary. Murid bebas menulis apa saja di dalamnya. Selain itu, kegiatan ini juga bermanfaat untuk meredakan stres. Mungkin murid akan merasa kesulitan ketika pertama kali membuat jurnal. Di sini mereka bisa memulainya dengan menggunakan jurnal yang kecil terlebih dahulu.
2. Melakukan Evaluasi
Cara lain yang bisa dilakukan yaitu dengan melakukan evaluasi diri. Dalam hal ini murid mengambil ruang dan waktu sendiri untuk melihat kelebihan dan kelemahan yang mereka miliki untuk dijadikan sebagai bahan pengembangan diri. Apabila murid merasa kesulitan dalam memahami dirinya, mereka bisa berkonsultasi dengan guru sendiri ataupun sahabat dekatnya.
Karena kerap kali seseorang akan merasa sulit kelebihan ataupun kelemahan yang mereka miliki. Nah, dengan mengetahui apa yang ada dirinya, murid bisa berlatih dan belajar untuk pengembangan diri. Mereka juga tidak akan terfokus untuk memperbaiki kelemahan yang mereka miliki saja, karena mereka juga sudah tahu kelebihan yang dimiliki.
3. Belajar menjadi Pendengar yang Baik
Apakah kamu suka mendengar cerita orang lain? Jujur saja, tidak semua orang senang mendengar cerita orang lain. Namun, apabila murid ingin meningkatkan self-awareness-nya mereka harus belajar menjadi pendengar yang baik. Dalam hal ini, pendengar yang baik yaitu di mana murid akan fokus mendengar cerita yang disampaikan kepadanya.
Menjadi pendengar yang baik juga dapat melatih murid untuk bisa berkomunikasi dengan orang lain. Tidak hanya itu saja, murid juga belajar untuk melakukan diskusi, menemukan masalah, dan mencari solusi dari permasalahan itu jika mereka butuh pendapat murid. Dengan menjadi pendengar yang baik dan sering mendengar curhatan seseorang, murid akan memiliki pandangan atau perspektif baru terkait kehidupan orang lain dan bagaimana cara menyelesaikan masalah.
Demikianlah beberapa tips meningkatkan self-awareness pada murid. Selain ketiga penjelasan di atas, Anda harus tahu bahwa self-awareness nyatanya sangat berpengaruh pada kemampuan kognitif dan kemampuan psikomotorik murid. Untuk menerapkan beberapa tips di atas, harus diketahui bahwa murid harus memiliki niat dan tekad yang bulat, karena jika mereka tidak memiliki niat yang cukup besar, perlakuan yang mereka berikan akan berakhir percuma saja.
Hal yang harus diingat oleh setiap murid bahwa mereka harus memulai suatu kegiatan dari niat dan melakukan pergerakkan walaupun itu kecil. Hal ini dikarenakan dari sesuatu kegiatan kecil yang dilakukan akan berujung memberikan perubahan yang besar di kemudian hari.