10 Tugas Rumah yang Dapat Mengasah Keterampilan Problem-Solving Anak
Setiap orang pasti memiliki masalah, hanya saja masalah yang dihadapi anak-anak berbeda dengan masalah yang dihadapi orang dewasa. Seseorang yang dapat melewati masalah tersebut ialah orang yang memiliki kemampuan problem solving atau memecahkan masalah. Mengajarkan anak untuk meningkatkan keterampilan problem solving sejak dini membantu mereka menghadapi permasalahan yang akan bertanding masa depan.
Kemampuan problem solving pada anak usia dini juga berguna untuk membantu mereka dalam menghadapi masalah atau persoalan yang terjadi dalam kehidupan sehari-hari, misalnya berantem dengan teman sebayanya, berebut mainan, sulit memahami temannya dan lainnya. Di samping untuk menyelesaikan masalah sehari-hari, problem solving pada anak juga berguna untuk mengeksplorasi dunianya atau mengerjakan tugas sekolah.
Jika keterampilan pemecahan masalah ini sering dilatih pada anak, maka ia mampu berpikir jernih, mudah memahami, berpikir kritis dan pandai membuat keputusan di masa depan. Oleh sebab itu, sangat penting mengasah keterampilan problem solving anak sejak dini.
10 Tugas Rumah yang Dapat Mengasah Keterampilan Problem-Solving Anak
Sebagai orangtua, sudah kewajiban Anda untuk membentuk karakter dan mendidik anak menjadi lebih baik. Untuk menanamkan atau mengasah keterampilan problem solving anak, Anda tidak perlu memberi pemahaman atau teori yang begitu banyak. Pasalnya ada beberapa aktivitas atau tugas rumah yang bisa mengasah keterampilan problem solving anak, 10 di antaranya sebagai berikut:
1. Ajak Anak Berbelanja
Ketika Anda sedang berbelanja ke supermarket atau pasar tradisional, tak ada salahnya untuk mengajak anak bermain. Biarkan anak memilih sayur atau buah yang mereka inginkan dan membantu membawa belanjaan Anda.
Dengan mengajak anak berbelanja ke pasar, memberi mereka pengalaman yang seru sekaligus belajar cara berinteraksi dengan orang lain. Tanpa disadari, hal tersebut juga dapat meningkatkan kemampuan problem solving anak. Di mana komunikasi mereka meningkat dan lebih baik, serta belajar mengambil keputusan melalui pilihan sayur atau buah yang mereka inginkan.
2. Mengatur Jadwal dengan Baik
Tugas rumah yang bisa Anda berikan kepada anak selanjutnya yaitu meminta mereka untuk mengatur atau membuat jadwal kegiatan dengan baik. Mintalah mereka untuk lebih disiplin dan menghargai waktu. mereka dapat membagi waktu bermain, waktu belajar dan waktu membantu orangtua di rumah. Tanpa disadari, hal ini meningkatkan kemampuan problem solving anak, dimana mereka harus mengambil keputusan yang tepat untuk membuat jadwal yang baik.
3. Menjaga Adiknya
Jika Anda memiliki 2 anak atau lebih, mintalah anak yang lebih tua untuk menjaga adiknya. Hal ini membuat hubungan persaudaraan lebih dekat serta mengajarkan si kaka untuk bertanggung jawab penuh menjaga adiknya agar tetap aman dan baik-baik saja.
Tanpa disadari hal ini juga dapat meningkatkan problem solving anak, di mana ketika si Adik mulai menangis, si kakak akan mencari solusi untuk mendiamkannya. Kakak juga mulai berpikir untuk membuat adik tetap bermain dengan aman tanpa merasa bosan.
4. Menyiram Tanaman
Menyiram tanaman merupakan salah satu kegiatan rumah yang menyenangkan dan bermanfaat bagi anak. Menyiram tanaman dapat menumbuhkan rasa cinta buah hati terhadap tanaman dan lingkungan. Secara tidak langsung, rutinitas menyiram tanaman membuat anak mencintai kebersihan dan mereka akan melakukan sesuatu yang bermanfaat untuk dirinya dan orang lain
5. Membereskan Mainannya
Setelah anak selesai bermain, mintalah mereka untuk membereskan mainannya sendiri. Hal ini dapat menumbuhkan rasa tanggung jawab mereka, dimana mereka harus membersihkan hal yang telah mereka buat. Dengan begitu keterampilan problem solving anak juga dapat meningkat, dimana anak akan menyelesaikan masalah dengan tanggung jawab dan tidak lari dari masalah.
6. Membersihkan Kamarnya
Ketika kamar anak terlihat berantakan, sebaik jangan langsung Anda bereskan, mintalah mereka untuk membersihkan kamarnya sendiri. Hal ini dapat mengajari anak untuk Mandiri dan bertanggung jawab, serta tidak mengandalkan orang lain untuk mengatasi permasalahan. Kebiasaan membersihkan kamar juga baik untuk mereka, di mana mereka dapat belajar dan istirahat dengan tenang di ruang tersebut
7. Membersihkan Rumah
Selain membereskan kamarnya sendiri, Anda juga bisa memberikan tugas kepada anak untuk membersihkan rumah, seperti menyapu dan mengepel. Hal ini bukan semata-mata untuk meringankan pekerjaan Anda, tapi juga membentuk rasa empati anak agar anak tidak menjadi pribadi yang egois. Dengan melakukan kegiatan yang positif dirumah, tanpa disadari rasa empati anak tumbuh dan terasah dengan baik.
8. Membantu Masak
Ketika ingin memasak tak ada salahnya Anda meminta bantuan anak. Tugas ini bukan hanya untuk anak perempuan, tetapi juga penting dikuasai semua anak. Anda tidak perlu memberikan tugas yang berat, karena hal tersebut dapat membebankan anak. Mintalah bantuan yang ringan kepada anak, misalnya memetik dan membersihkan sayuran, membuka kemasan makanan, mengupas dan memotong sayur dan lainnya.
Tanpa disadari, hak ini dapat meningkatkan perkembangan otak anak. Berdasarkan buku The Well Balanced Child: Movement and Early Learning, pekerjaan anak yang melibatkan aktivitas tubuh dapat meningkatkan perkembangan otak dan kecakapan membaca dan menulis.
Hal tersebut dikarenakan ketika anak membantu menyelesaikan pekerjaan rumah, maka proses perkembangan otak akan lebih maksimal. Hal tersebut juga dapat melatih berpikir kritis serta memecahkan masalahnya sendiri dengan baik.
9. Membereskan Meja Makan
Setelah makan bersama keluarga, tak ada salahnya Anda meminta anak untuk membantu membereskan meja makan, mulai dari menata alas makan, sendok, garpu, gelas, piring dan mengelap meja makan hingga bersih, kalau perlu ia juga bisa membantu Anda untuk mencuci piring.
Hal ini membuat anak lebih mandiri atau mempunyai kemampuan menyelesaikan pekerjaan rumah sendiri. Sehingga anak dapat menemukan masalah di luar rumah serta mencari solusinya sendiri.
10. Menjaga Hewan Peliharaan
Jika Anda memiliki hewan peliharaan seperti anjing atau kucing, Anda bisa menyuruh anak untuk menjaga hewan peliharaan tersebut. selain menyenangkan, hal tersebut juga menumbuhkan rasa empati dan tanggung jawab anak, di mana mereka harus memenuhi kebutuhan hewan peliharaan agar tetap sehat dan bersih. Anak juga akan lebih percaya diri dan merasa sanggup menuntaskan tugasnya dengan baik. Hal ini sangat penting bagi perkembangan anak, di mana mereka akan tumbuh menjadi seseorang yang lebih baik dan berkarakter.
Itulah 10 tugas rumah yang baik untuk tumbuh kembang anak serta tanpa disadari dapat meningkatkan keterampilan problem solving anak. Pekerjaan rumah tersebut juga membuat hubungan Anda dan anak lebih dekat.
Berikanlah mereka pekerjaan rumah yang menyenangkan agar mereka melakukan pekerjaannya dengan maksimal tanpa merasa terpaksa. Pastikan juga bahwa Anda tidak memberikan tugas rumah yang terlalu banyak pada anak, karena hal tersebut membuat mereka merasa terbebani.