7 Cara Membuat Refleksi Pembelajaran yang Efektif
Apa yang terlintas dalam pikiran Anda saat mendengar kata refleksi pembelajaran? Refleksi pembelajaran merupakan salah satu komponen penting dalam sebuah proses pembelajaran. Refleksi pembelajaran adalah langkah terakhir dari sebuah proses belajar. Oleh karena itu, sangat penting untuk melakukan refleksi pembelajaran. Artikel ini selanjutnya akan membahas secara lengkap seputar refleksi pembelajaran termasuk cara membuat refleksi pembelajaran yang efektif.
Pengertian Refleksi Pembelajaran
Refleksi pembelajaran adalah membahas tentang bagaiamana siswa dapat menyadari proses berpikir mereka sendiri dan mampu terbuka kepada orang lain. Melalui refleksi pembelajaran, siswa bisa menilai mengenai “bagaimana" dan “mengapa” sebuah pembelajaran bisa berlangsung, dan mengerti apa yang harus dilakukan setelah pembelajaran selesai.
Saat siswa dan guru dengan konsisten melakukan refleksi pembelajaran, keduanya akan mendapatkan banyak dampak positif, yaitu:
- Memahami dan mengetahui maksud dari materi yang telah dipelajari.
- Bisa mengerti apa yang dilakukan saat proses pembelajaran berlngsung.
- Memahami apa yang harus dilakukan setelah selesainya proses pembelajaran.
- Memahami tentang budaya atau gaya belajar yang ada di kelas.
- Mengetahui proses pembelajaran dari awal hingga akhir.
- Menyusun proses pembelajaran yang lebih sesuai, baik bagi siswa maupun guru.
- Mendorong kesuksesan proses pembelajaran dalam mencapai tujuannya.
Menurut KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia), refleksi itu sendiri didefinisikan sebagai introspeksi, kontemplasi atau merenung. Ini membuat refleksi pada sebuah pembelajaran merupakan proses penggalian siswa dan guru, apakah aktivitas pembelajaran sudah sesuai dengan kebutuhan atau belum.
Dalam penerapannya, ketika refleksi pembelajaran sedang diterapkan siswa dapat mengungkapkan kegelisahan, beban dan kekurangan yang mereka miliki selama proses kegiatan belajar berlangsung. Termasuk mengekspresikan hambatan dan kesulitan yang mereka hadapi dalam menyerap materi pelajaran yang telah disampaikan oleh guru.
Refleksi pembelajaran didefinisikan sebagai aktivitas umpan balik yang dilakukan oleh siswa terhadap guru setelah melakukan proses pembelajaran dalam jangka waktu tertentu. Refleksi pembelajaran ini dapat adalah perasaan, pesan dan kesan yang dimiliki oleh setiap siswa setelah menerima kegiatan pembelajaran dari guru.
Saat melakukan refleksi pembelajaran ini, tentu setiap siswa diberikan keleluasaan dan kemerdekaan. Refleksi pembelajaran tidak boleh dilakukan di bawah tekanan maupun intimidasi dari guru.
Kejujuran masing-masing siswa sangat diperlukan saat melakukan refleksi pembelajaran ini. Refleksi pembelajaran juga harus dilakukan secara terbuka agar membuat proses belajar kedepan menjadi lebih baik lagi.
Tujuan Refleksi Pembelajaran
Refleksi pembelajaran ini sangat penting dalam proses belajar mengajar. Melakukan refleksi pembelajaran memiliki beberapa tujuan, diantaranya :
- Mengetahui bagaimana antusiasme siswa dalam menjalani proses pembelajaran.
- Mengetahui bagaimana efektivitas strategi, model, teknik maupun metode pembelajaran yang telah dilakukan oleh guru.
- Mengetahui kebutuhan keinginan siswa dalam proses pembelajaran, sehingga bisa membantu guru untuk menyusun proses pembelajaran yang sesuai di kedepannya.
- Mengetahui sejauh mana kekurangan atau hal-hal yang perlu ditingkatkan guru dalam kegiatan mengajarnya di kelas.
Manfaat Refleksi Pembelajaran
Tak hanya memiliki beberapa tujuan yang sangat penting bagi proses belajar mengajara, refleksi pembelajaran juga memiliki banyak manfaat, baik bagi siswa maupun guru.
- Bagi Guru
Bagi guru, kegiatan refleksi pembelajaran bisa bermanfaat sebagai alat peninjau pada sebuah kelas yang berguna untuk menggambarkan situasi dan kondisi dari sebuah kelas, sehingga potensi setiap kelompok maupun siswa secara individu bisa terlihat. Dengan demikian, refleksi pembelajaran dapat digunakan untuk meningkatkan kegiatan evaluasi pembelajaran yang berlanjut dan berjenjang.
- Bagi Siswa
Sedangkan bagi siswa, kegiatan refleksi pembelajaran sangat bermanfaat untuk menyalurkan aspirasi belajar siswa terutama masalah atau hambatan yang dihadapi saat berlangsungnya proses pembelajaran. Melalui kegiatan refleksi pembelajaran ini bisa diketahui apakah proses pembelajaran sudah berlangsung baik atau belum. Apakah proses pembelajaran sudah dilakukan secara efektif dan sesuai dengan kebutuhan siswa.
Bentuk-Bentuk Refleksi Pembelajaran
Pada dasarnya, refleksi pembelajaran ini memiliki bermacam-macam bentuk. Pemilihan bentuk refleksi pembelajaran disesuaikan dengan kebutuhan bagi masing-masing guru. Berikut adalah bentuk-bentuk refleksi pembelajaran yang bisa dipilih.
Refleksi secara Lisan
Refleksi pembelajaran bisa dilakukan secara lisan. Refleksi secara lisan ini dilakukan dengan cara guru meminta saran kepada berbagai sumber secara langsung baik dari siswa maupun guru lain tentang proses pembelajaran yang dilakukan.
Refleksi pembelajaran secara lisan ini guru membuat guru bisa saling berdiskusi tentang pembelajaran yang lebih baik di masa yang akan datang. Refleksi pembelajaran secara lisan ini dilakukan di akhir sebuah proses pembelajaran.
Refleksi Menggunakan Video
Agar lebih menarik, refleksi pembelajaran juga bisa dilakukan dengan menggunakan video pembelajaran. Refleksi menggunakan video, membuat guru dapat mencermati aktivitas pembelajaran yang sudah dilakukan. Sama saat mengamati siswa dalam proses pembelajaran yaang telah berlangsung dan melihat bagaimana guru menjelaskan materi kepada siswa.
Refleksi Menggunakan Jurnal
Jurnal bisa digunakan sebagai alat refleksi pembelajaran yang bagus, karena dengan menggunakan jurnal, guru bisa mencatat apa saja yang kurang dan apa saja yang harus diperbaiki tepat pada saat berlangsungnya proses pembelajaran. Menggunakan jurnal sebagai refleksi pembelajaran, membuat guru bisa menganalisa proses pembelajaran yang lebih realistis.
Selain itu, refleksi pembelajaran menggunakan jurnal juga bisa memudahkan guru dalam mempersiapkan pembelajaran pada pertemuan selanjutnya agar lebih efektif dan efisien sesuai dengan kebutuhan para siswanya.
Refleksi Memakai Catatan
Refleksi pembelajaran memakai catatan membuat guru bisa menerapkan refleksi kepada diri sendiri. Dengan memakai catatan, guru bisa melakukan evaluasi diri sedini mungkin dan bisa mencatat langsung apa yang terjadi pada kelas. Hasil dari catatan ini bisa membuat guru tahu apa saja keberhasilan dan kekurangan saat proses pembelajaran berlangsung. Menjadi dasar bagi pembuatan metode pembelajaran selanjutnya.
Cara Membuat Refleksi Pembelajaran yang Efektif
Keberadaan refleksi pembelajaran sangat penting bagi sebuah proses belajar mengajar. Oleh karena itu, sangat penting bagi guru untuk membuat refleksi pembelajaran yang efektif agar bisa membuat pembelajaran selanjutnya menjadi lebih baik lagi. Berikut adalah tujuh cara membuat refleksi pembelajaran yang efektif.
- Guru membuat metode refleksi pembelajaran. Bisa dipilih sesuai dengan bentuk refleksi pembelajaran seperti yang sudah dijelaskan di atas.
- Siswa mengungkapkan segala bentuk ekspresi mulai dari kesan, pesan, kritik, aspirasi dan lain sebagainya dari proses pembelajaran yang telah dilalui. Siswa diajar untuk mampu mengungkapkan perasaan dan pendapat yang mereka miliki dengan jujur dan terbuka. Tidak ada keterpaksaan maupun intimidasi yang diberikan guru.
- Dorong untuk bisa bebas mengungkapkan apa saja yang berkaitan dengan pembelajaran mulai dari kelebihan maupun kekurangan yang dirasakan selama mengikuti proses pembelajaran.
- Dalam refleksi pembelajaran, siswa juga bisa memberikan aspirasi dan harapan yang diinginkan pada kegiatan pembelajaran selanjutnya.
- Siswa juga bisa memberikan pesan pribadi kepada guru, apakah itu kritik atau saran.
- Guru akan melihat semua data yang terkumpul dari proses refleksi pembelajaran yang telah dilakukan.
- Hasil refleksi pembelajaran dijadikan pedoman untuk menyusun rancangan pembelajaran selanjutnya agar lebih efektif dan efisien.
Demikianlah pembahasan mengenai refleksi pembelajaran beserta cara untuk membuat refleksi pembelajaran yang efektif di kelas. Semoga bermanfaat!