7 Alasan Pentingnya Mengajarkan Siswa Public Speaking
Public speaking atau berbicara di depan umum merupakan salah satu keterampilan penting yang harus dimiliki oleh setiap orang. Keterampilan ini bisa dipelajari dan ditingkatkan sejak duduk di sekolah karena akan sangat berguna ketika memasuki dunia kerja. Guru bisa membantu siswa untuk meningkatkan keterampilan public speaking mereka agar mereka terbiasa berbicara di depan umum. Dengan demikian, kemampuan itu dapat berguna untuk masa depan siswa.
Namun, sebelum mengajarkannya, guru harus memiliki keterampilan public speaking yang baik pula. Jika guru tidak dapat berbicara dengan baik di hadapan siswa, pastinya sulit melakukan interaksi dan pembelajaran dengan siswa. Sebaliknya, jika guru memiliki kemampuan komunikasi yang baik, siswa akan mudah menerima dan memahami informasi yang disampaikan guru.
Mengingat guru berperan sebagai komunikator di kelas, yaitu mengomunikasikan materi pembelajaran dalam bentuk verbal maupun nonverbal. Pesan yang akan disampaikan berupa lisan maupun nonlisan (teks). Pesan tersebut dikemas dengan baik agar mudah dipahami, dimengerti, dipelajari, dan diaplikasikan oleh siswa.
7 Alasan Pentingnya Mengajarkan Siswa Public Speaking
Banyak yang sadar bahwa keterampilan public speaking penting dimiliki. Namun, jarang sekali guru yang mengajarkannya di kelas. Masih banyak kegiatan pembelajaran yang berjalan monoton, misalnya guru sibuk menjelaskan dan siswa hanya mendengarkan. Kenyataannya, tak ada salahnya guru memberikan kesempatan pada siswa untuk berbicara di depan kelas, misalnya untuk menjelaskan kembali materi yang telah Anda ajarkan, memberikan tugas presentasi, dan lain sebagainya.
Untuk lebih jelasnya, berikut 7 alasan pentingnya mengajarkan keterampilan public speaking pada siswa.
1. Meningkatkan Rasa Percaya Diri
Keahlian public speaking sedari dini akan membantu meningkatkan rasa percaya diri siswa. Rasa percaya diri diperlukan untuk berbicara di depan banyak umum. Selain itu, rasa percaya diri juga diperlukan saat sedang berbicara dengan satu atau sedikit orang juga.
Public speaking akan digunakan oleh siswa saat presentasi di depan kelas atau di depan orang tua dan guru. Jika rasa percaya diri siswa kurang prima, siswa akan kesulitan menghadapi presentasinya dengan baik. Siswa bisa menjadi gugup dan susah mengatakan apa yang telah dipersiapkan dengan baik sebelumnya.
Hal tersebut akan menghambat siswa dalam mempresentasikan diri dan public speaking-nya. Siswa bisa diajarkan berbagai teknik seperti bernapas sampai teknik visualisasi supaya bisa tetap relaks dan bisa mengatasi rasa panik.
2. Menyampaikan Ide dan Gagasan
Siswa yang diajarkan public speaking akan lebih mudah dalam menyampaikan ide dan gagasannya. Saat melakukan public speaking, biasanya siswa sering susah menyuarakan ide atau gagasan yang ada dalam pikiran mereka.
Kalau public speaking diajarkan pada siswa, siswa akan belajar menyinkronisasi mulut dengan isi pikirannya. Mereka akan belajar menyuarakan sebuah ide atau gagasan di kepalanya melalui kata-kata yang jernih, mudah dimengerti, dan to the point. Siswa juga akan diajarkan bagaimana mengatur intonasi suara, mimik wajah, serta body language untuk mendukung public speaking. Dengan demikian, saat siswa melakukan public speaking, pesan-pesan yang ingin disampaikan akan lebih mudah dimengerti orang.
3. Meningkatkan Kualitas Diri
Semakin sering public speaking diajarkan dan dilatih pada siswa, tentunya orang di sekitar akan mengingat siswa sebagai seseorang dengan kemampuan berbicara di depan orang banyak yang baik.
Siswa bisa meningkatkan kualitas dirinya. Nantinya, saat ada momen-momen di sekolah yang memerlukan public speaking yang baik, siswa akan sering dipilih. Sebagai contoh, siswa dipilih menjadi wakil kompetisi antarsekolah atau pilihan kepala sekolah untuk memberi sambutan atau pidato di momen-momen penting.
4. Lebih Berpikir Kritis
Selain untuk menambah tingkat percaya diri dan kemampuan berbicara di depan banyak orang, public speaking juga bisa membantu siswa dalam meningkatkan kemampuan berpikir kritis (critical thinking). Saat berpikir kritis, otak diasah kemampuannya untuk mencari cara dengan cepat dan tepat untuk memecahkan atau mengatasi permasalahan.
Pada public speaking, siswa akan dituntut untuk berbicara dengan menarik sehingga membutuhkan pikiran yang dapat berpikir kritis. Saat melakukan public speaking, siswa harus bisa memilih kata dan cara penyampaian yang tepat sekaligus cepat. Maka dari itu, pikiran harus diasah dalam berlatih berpikir kritis.
5. Membuat Orang Lain Bisa Mendengarkan Kita
Selain itu juga, kemampuan berbicara dan berkomunikasi yang baik sangat dibutuhkan dalam public speaking. Cara berbicara, pemilihan kata atau kalimat yang tepat, dan body language yang sesuai adalah yang harus diperhatikan dalam kemampuan berkomunikasi.
Kalau semua hal tersebut bisa dikuasai, orang yang mendengarkan public speaking akan menjadi senang dan antusias dalam mendengarkan. Siswa bisa membantu dirinya untuk maju dan berkembang dengan gaya bicara dan pemilihan katanya yang tepat. Saat siswa presentasi akan menarik perhatian teman-teman di kelas dan saat melakukan pidato atau sambutan akan membuat pendengarnya mendengarkan dengan baik.
6. Membangun Koneksi dan Network
Saat siswa terus menerus melakukan dan mengasah kemampuan public speaking-nya, mereka bisa bertemu banyak orang-orang baru. Siswa akan secara terus-menerus memiliki minat untuk bertemu orang-orang baru. Siswa akan semakin membangun koneksi sosial dan network.
Semakin sering berbicara di depan banyak orang, semakin banyak pula orang-orang yang melihat pengaruh atau influence dari public speaking yang diberikan. Bisa jadi banyak yang menyukai public speaking mereka. Bahkan, public speaker bisa dianggap sebagai sumber inspirasi orang banyak.
Dengan ini, siswa bisa memperbesar jaringan yang lebih luas lagi di luar dari di sekolah saja. Di sini artinya siswa bisa dan berhasil mengelola skill public speaking-nya. Dampak dari bertambahnya network dan koneksi siswa adalah akan menambah teman dan memperluas kesempatan mereka.
7. Meningkatkan Kemampuan Kepemimpinan (leadership)
Secara tidak langsung, kemampuan public speaking dapat membantu siswa untuk berkomunikasi dengan lebih baik dengan lawan bicara. Hal ini adalah kemampuan yang sangat diperlukan bagi seorang pemimpin.
Siswa dengan kemampuan public speaking akan sering menjadi ketua atau menjadi yang disuruh maju saat ada momen tertentu yang membutuhkan kemampuan berbicara di depan umum. Dengan public speaking yang baik, ia juga mudah berkomunikasi dengan anggota lain saat menjadi pemimpin atau ketua. Caranya berkomunikasi akan berbeda dengan caranya berkomunikasi dengan orang lain karena memiliki kemampuan public speaking yang baik. Kemampuan leadership akan semakin terasah dan meningkat sehingga lebih baik dalam mengetuai kelompoknya.
Itulah 7 alasan pentingnya mengajarkan siswa public speaking yang bisa Anda ketahui. Dengan mengembangkan keterampilan ini, artinya Anda membantu anak didik Anda dalam menghadapi masa depan mereka.