5 Cara Mengatasi Kesulitan Belajar Anak
Kesulitan belajar seringkali membuat anak merasa frustasi dan tidak paham terhadap materi yang ia pelajari selama ini. Padahal, mungkin ia sudah berusaha keras untuk mencoba memahami materi. Namun, karena hambatan atau kesulitan tersebut membuat pikirannya tidak fokus dan tidak bisa mencapai pembelajaran.
Kesulitan belajar anak menjadi PR bagi guru dan orangtua untuk ikut mengatasi masalah tersebut. Jika ini dibiarkan, maka anak akan kehilangan minat dan motivasi belajar, bahkan merusak perkembangan psikis mereka. Oleh sebab itu, kita harus mengetahui penyebab dan cara mengatasi kesulitan belajar anak.
Penyebab Kesulitan Belajar Anak
Pemahaman terhadap penyebab kesulitan belajar pada anak diharapkan dapat memberikan gambaran bagi orangtua dan guru untuk bisa menghadapi/mengatasi kasus kesulitan belajar pada anak dengan baik. Pasalnya, di Indonesia sendiri pemahaman terhadap kesulitan belajar masih tergolong rendah. Hal ini bisa kita lihat dari beberapa kasus yang terjadi pada guru atau orangtua yang cepat menyimpulkan bahwa anak kelas 3 yang belum bisa membaca atau menulis berarti tidak pintar. Kesimpulan tersebut tentu terlalu cepat dan bahkan merugikan mental atau psikis siswa.
Ada beberapa hal yang menyebabkan siswa mengalami kesulitan belajar, ini bisa disebabkan karena faktor internal atau dari dalam diri mereka, maupun faktor eksternal atau lingkungan. Namun secara umum, berikut beberapa penyebab kesulitan belajar pada siswa, yaitu:
1. Sarana dan Prasarana Belajar
Baik di rumah maupun di sekolah, anak-anak akan merasa kesulitan belajar jika sarana dan prasarana belajarnya tidak nyaman, tidak lengkap, tidak aman dan mengganggu konsentrasi. Misalnya, anak-anak akan sulit belajar jika lingkungannya kotor, meja belajar berdebu, alat tulis tidak lengkap, dan lainnya. Oleh sebab itu, guru dan orangtua harus lebih peka terhadap kebutuhan belajar anak agar mereka bisa mencapai tujuan pembelajaran dengan baik.
2. Dukungan Sekolah
Sekolah menjadi tempat bagi anak untuk mendapatkan pengetahuan dan meningkatkan kompetensi yang dimilikinya. Namun kurangnya dukungan sekolah seringkali membuat anak kesulitan belajar, bahkan menghilangkan minat belajar mereka. Sekolah perlu mendukung segala kebutuhan anak mulai dari sarana dan prasarana, kegiatan positif, pembelajaran menarik dan lainnya.
3. Perhatian Guru dan Orangtua
Anak yang kurang diperhatikan dan dibiarkan begitu saja membuat mereka kesulitan belajar, karena bagaimanapun juga anak perlu bimbingan dan dukungan positif dari orang-orang sekitar, khususnya guru dan orangtua.
4. Minat Anak
Kesulitan belajar anak juga bisa dari faktor internal, misalnya minat anak. Anak yang sulit belajar matematika dan kurang fokus dengan pelajaran tersebut bukan berarti mereka bodoh, hanya saja mereka kurang minat dengan hitung-hitungan. Oleh sebab itu, guru dan orangtua harus mengetahui minat belajar anak dan memberikan pengajaran yang menarik serta menyenangkan untuk menumbuhkan minat anak.
5. Kondisi Kesehatan Anak
Penyebab kesulitan belajar anak juga bisa dipengaruhi oleh kondisi kesehatan mereka. Anak yang kurang sehat tidak bisa fokus atau berkonsentrasi saat belajar, sehingga mereka sulit memahami materi yang dipelajari.
5 Cara Mengatasi Kesulitan Belajar Anak
Setelah mengetahui penyebab atau faktor kesulitan belajar anak, guru dan orangtua juga harus mengetahui cara mengatasinya. Berikut 5 cara yang bisa dilakukan, yaitu:
1. Gunakan Pengetahuan Sebelumnya
Prior knowledge atau bisa diartikan sebagai pengetahuan awal, merupakan salah satu cara yang ampuh dalam mengatasi anak yang kesulitan dalam belajar. Anda sebagai guru dapat memberikan arahan terlebih dahulu, untuk meminta anak membaca terlebih dahulu tentang materi yang akan dibahas di pertemuan selanjutnya. Hal ini akan membantu siswa mudah memahami materi yang Anda berikan. Dengan begitu dapat membantu mengatasi anak yang kesulitan belajar.
2. Selalu Evaluasi
Selalu mengevaluasi pekerjaan anak adalah salah satu cara mengatasi kesulitan belajar. Karena dalam mengevaluasi pasti Anda akan menemukan beberapa kesalahan yang harus diperbaiki. Dengan begitu Anda dapat memberi arahan pada anak agar memperbaiki kesalahannya. Hal ini akan membuat anak banyak bertanya karena ingin tahu letak kesalahannya.
Akan tetapi, Anda juga harus lebih sabar saat menghadapi beberapa pertanyaan anak. Evaluasi dapat Anda lakukan setiap pembelajaran berlangsung atau saat Anda memberikan tugas. Nilailah secara langsung agar anak tahu letak kesalahannya.
3. Ajak Siswa Berpartisipasi Aktif
Dalam pembelajaran, partisipasi aktif seorang anak sangatlah penting, karena jika anak ikut berpartisipasi aktif dalam pembelajaran. Berarti Anda berhasil membuat mereka nyaman dengan pembelajaran Anda. Selain itu, Anda juga dapat mengajak anak untuk berpartisipasi, misalnya membuat kelompok belajar agar mereka dapat berinteraksi dengan siswa lain.
Selain itu, Anda juga dapat memanfaatkan media yang ada. Buatlah anak Anda menjadi siswa yang mudah berinteraksi dengan siswa lain. Ajak siswa berpartisipasi pada kegiatan pembelajaran dengan berbagai macam cara. Anda juga dapat memberikan kuis yang menambah pengetahuan untuk membangkitkan semangat belajar mereka.
4. Mengajarkan Siswa Membuat Mind Mapping
Untuk mengatasi kesulitan belajar, Anda dapat mengajarkan anak membuat mind mapping. Apa itu mind mapping? Mind mapping adalah strategi belajar agar anak diajarkan untuk membuat strategi belajarnya sendiri. Dengan cara itu, anak tidak akan cepat bosan dan akan mudah belajar.
Dengan begitu ,sistem belajar anak akan terstruktur dan anak akan semangat mengikuti pembelajaran. Hal itu akan menambah minat siswa pada pembelajaran, maka dari itu membuat mind mapping dapat mengatasi kesulitan belajar pada anak.
5. Membuat Suasana Belajar yang Nyaman
Suasana kelas yang kondusif dan nyaman adalah dambaan semua siswa dan guru, dengan begitu pembelajaran akan berjalan dengan tenang dan saksama. Dengan suasana kelas yang nyaman pembelajaran akan berjalan lancar, komunikasi antara guru dan siswa juga akan terjalin dengan mudah.
Kelas yang kondusif akan membuat pembelajaran mudah dilakukan, selain itu siswa juga akan merasa nyaman dalam belajar. Hal ini akan mengatasi kesulitan belajar pada anak didik. Karena suasana kelas yang nyaman akan berdampak pada pembelajaran siswa.
Itulah beberapa hal mengenai kesulitan belajar anak, mulai dari penyebab dan cara mengatasinya. Untuk belajar yang lebih seru dan menyenangkan, anak bisa belajar di kejarcita.id. kejarcita merupakan platform pendidikan berbasis teknologi yang memberikan kemudahan belajar mengajar dan berkontribusi untuk meningkatkan kualitas pendidikan Indonesia.