Tips Mengajak Siswa untuk Menganalisis dan Bernalar Kritis
Kemampuan menganalisis dan bernalar kritis adalah hal yang penting untuk dikuasi. Kemampuan ini merupakan softskill yang sangat mendukung dalam proses pembelajaran. Tak hanya itu, kemampuan menganalisis dan bernalar kritis ini juga penting dalam menjalani kehidupan sehari-hari.
Oleh karena itu, sangat penting bagi guru untuk mengajak siswa menganalisis dan bernalar kritis. Tulisan ini selanjutnya akan membahas tentang apa itu kemampuan menganalisis dan bernalar kritis, mengapa siswa perlu memiliki kemampuan menganalisis dan bernalar kritis, hingga tips mengajak siswa untuk menganalisis dan bernalar kritis.
Kemampuan menganalisis adalah kemampuan yang sangat penting untuk dimiliki siswa. Sebenarnya, apa sih kemampuan menganalisis itu? Kemampuan menganalisis adalah kemampuan mengumpulkan informasi, memecahkan masalah, dan mengambil keputusan/kesimpulan. Penggunaan kemampuan ini dilakukan saat sedang menganalisis data, mengolah informasi, hingga mengambil sebuah kesimpulan berdasarkan faktor-faktor yang telah dianalisis tadi. Kemampuan menganalisis ini tidak berdiri sendiri, melainkan didukung oleh berbagai skill yang lain.
1. Komunikasi
Kemampuan menganalisis itu membutuhkan skill komunikasi. Komunikasi yang dimaksud bisa komunikasi aktif maupun komunikasi pasif. Saat mencari informasi dan analisis data, tentu kita perlu berkomunikasi dengan pihak lain yang berhubungan. Saat kita berhasil menemukan solusi dari permasalahan yang dianalisis tentu juga perlu berkomunikasi dengan pihak lain.
2. Kreatif
Saat mencari solusi, tentu tidak bisa fokus pada satu jalan keluar saja. Akan tetapi, butuh pemikiran-pemikiran lainnya. Kita perlu mencari alternatif jawaban. Di sinilah pentingnya skill kreatif saat menganalisis.
3. Riset
Skill riset atau mengumpulkan data tentu merupakan hal yang penting saat akan melakukan analisis. Skill riset inilah yang akan membantu mencari beragam informasi yang akan dianalisis.
4. Analisis Data
Kemampuan menganalisis data ini sangat penting untuk dimiliki. Analisis data adalah dasar dari keterampilan menganalisis.
5. Berpikir Kritis
Terakhir, skill yang dibutuhkan dalam melakukan analisis adalah berpikir kritis. Berpikir kritis ini artinya tidak mudah percaya. Penerapan lainnya adalah selalu mencari tahu fakta yang sebenarnya. Jika kita berpikir kritis, dasar analisis kita menjadi semakin kuat.
Pentingnya Siswa Memiliki Kemampuan Menganalisis dan Bernalar Kritis
Setelah tahu pengertian dari kemampuan menganalisis dan bernalar kritis, kini saatnya membahas mengapa penting mengajak siswa untuk menganalisis dan bernalar kritis. Berikut adalah manfaat yang didapat jika siswa memiliki kemampuan menganalisis dan bernalar kritis.
1. Mampu Menyelesaikan Masalah
Manfaat pertama yang bisa dilihat jika siswa mampu menganalisis dan berpikir kritis adalah siswa mampu menyelesaikan masalahnya. Siswa berusaha mencari tahu fakta-fakta yang berkaitan dengan masalahnya. Kemudian, siswa melakukan analisis dan mengambil kesimpulan. Ini yang pada akhirnya membuat siswa mampu menyelesaikan masalah.
2. Mengetahui Potensi Diri
Siswa yang bisa menganalisis dan bernalar kritis akan mengetahui potensi dirinya sendiri. Alasannya, dia bisa melihat fakta-fakta tentang dirinya. Kemudian, ia menganalisis hal tersebut. Akhirnya, ia dapat menyimpulkan apa saja potensi yang dimilikinya.
3. Berpikiran Terbuka
Dengan kemampuan menganalisis dan berpikir kritis, siswa tidak hanya fokus pada satu pemikiran saja. Dia akan mencari tahu pikiran-pikiran atau alternatif lain untuk memecahkan masalah. Mencari banyak alternatif inilah yang dinamakan berpikir terbuka.
4. Bisa Berkomunikasi dengan Baik
Ingin siswa bisa berkomunikasi dengan baik? Ajak siswa untuk menganalisis dan bernalar kritis. Pasalnya, kemampuan analisis dan berpikir kritis inilah yang membuat siswa bisa berkomunikasi dengan baik. Analisis dan bernalar kritis membuat apa yang dikomunikasikan berdasarkan fakta.
5. Mampu Bekerja Sama dalam Tim
Siswa dengan kemampuan menganalisis dan bernalar kritis akan mudah bekerja sama dalam tim. Mengapa? Penyebabnya, mereka bisa menerima pendapat orang lain dan berkomunikasi dengan baik. Menganalisis dan bernalar kritis adalah dua hal penting yang harus dimiliki saat bekerja sama dengan orang lain.
6. Menghasilkan Pekerjaan yang Berkualitas
Siswa yang bisa menganalisis dan bernalar kritis tentu akan mudah memecahkan masalahnya. Dia akan mudah mencari jalan keluar terbaik. Pada akhirnya, siswa mampu menghasilkan pekerjaan yang berkualitas.
Insani Miftahul Janah
7. Membantu Menyelesaikan Konflik
Dengan kemampuan mencari tahu fakta dan data, serta menganalisis semuanya sebelum mengambil keputusan, siswa bisa membantu menyelesaikan konflik. Alasannya, analisis dan nalarnya akan menghasilkan keputusan yang bijak sehingga baik untuk penyelesaian konflik.
8. Membantu Meraih Prestasi
Pada akhirnya, jika siswa memiliki kemampuan menganalisis dan bernalar kritis, ia akan mudah meraih prestasi. Alasannya, pekerjaan yang dihasilkan tentunya berkualitas. Hasil pekerjaan itu diperoleh dari proses berpikir yang sungguh-sungguh.
Tips Mengajak Siswa untuk Menganalisis dan Bernalar Kritis
Ternyata sangat banyak, ya, manfaat yang diterima jika siswa memiliki kemampuan menganalisis dan bernalar kritis. Tentunya semua manfaat itu tak hanya berguna dalam proses pembelajaran saja. Namun, juga bisa dimanfaatkan untuk membantu siswa menjalani kehidupan sehari-hari. Sebagai guru, tentu Anda ingin siswa bisa menganalisis dan bernalar kritis. Berikut adalah tips mengajak siswa untuk menganalisis dan bernalar kritis.
1. Budayakan Membaca
Mengajak siswa untuk menganalisis dan bernalar kritis bisa dimulai dari membudayakan membaca di kelas. Hadirkan pojok baca di kelas. Beri waktu lima belas menit setiap harinya kepada siswa untuk membaca di pojok buku.
Epin Supini
Dengan membaca, siswa akan terlatih untuk menganalisis dan bernalar kritis.
2. Banyak Bertanya
Budayakan sering bertanya pada siswa. Dengan sering bertanya, siswa terlatih mencari jawaban. Mereka akan berusaha mencari beragam alternatif jawaban. Tak hanya itu, siswa juga akan terlatih mencari tahu banyak informasi saat menjawab pertanyaan yang diberikan oleh guru.
3. Sering Berdiskusi
Guru bisa mengajak siswa sering berdiskusi untuk mengasah kemampuan menganalisis dan bernalar kritis. Diskusi bisa membuat siswa belajar berargumen berdasarkan data dan fakta. Siswa juga bisa menganalisis topik yang didiskusikan. Mereka akan mengasah pikirannya untuk kritis dalam membuat argumen. Selain itu, diskusi juga bisa melatih skill komunikasi siswa.
4. Mengajak untuk Berpikir Out of the Box
Ciri khas orang yang bernalar kritis adalah tidak mudah percaya. Rasa tidak mudah percaya inilah yang mendorong siswa terus berpikir. Dorong siswa untuk berpikir out of the box, dengan begitu anak akan memiliki banyak ide. Punya banyak alternatif jawaban atas setiap permasalahan yang harus dipecahkan.
5. Apresiasi
Jangan lupa untuk terus memberikan apresiasi atas pencapaian siswa. Berikan siswa apresiasi saat mampu melakukan Analisa dan bernalar kritis. Apresasi ini tak hanya membuat siswa senang, tetapi juga bisa memotivasi siswa untuk terus mengasah kemampuan analisis dan bernalar kritisnya.
Sangat penting bagi siswa untuk bisa memiliki kemampuan menganalisis dan bernalar positif. Tentunya, ini juga butuh peran serta guru. Guru berkewajiban bisa mengajak siswa untuk mengalisis dan bernalar positif. Demikian artikel tentang tips mengajak siswa untuk menganalisis dan bernalar kritis. Semoga tips ini bisa membantu Anda untuk mengajak siswa menganalisis dan bernalar kritis.