7 Tanda Bahwa Pembelajaran di kelas Sudah Interaktif
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) membuat terobosan baru dalam dunia pendidikan. Merdeka Belajar menjadi sebuah arah baru dalam pelaksanaan pendidikan di Indonesia. Konsep ini menekankan pada kemampuan kognitif siswa. Siswa diberikan kemerdekaan belajar untuk mengembangkan kemampuan kognitifnya. Beragam teknik pembelajaran dilakukan oleh guru agar konsep merdeka belajar ini bisa direalisasikan, salah satunya dengan melakukan pembelajaran interaktif. Bagaimanakah pembelajaran yang interaktif itu? Artikel ini selanjutnya akan membahas 7 tanda bahwa pembelajaran di kelas sudah interaktif.
Pengertian Pembelajaran Interaktif
Pembelajaran interaktif ini adalah sebuah metode pembelajaran yang mengikuti pandangan konstruktivisme. Banyak ahli yang mengemukakan pendapatnya tentang definisi dari pembelajaran interaktif ini. Misalnya, menurut Margaretha, model pembelajaran interaktif menitikberatkan pada pertanyaan siswa sebagai ciri sentralnya dengan cara menggali pertanyaan-pertanyaan siswa. Sedangkan, Suparman mengemukakan bahwa model pembelajaran interaktif merupakan proses yang memungkinkan para pembelajar aktif melibatkan diri dalam keseluruhan proses, baik secara mental maupun secara fisik.
Pembelajaran interaktif ini menekankan pada adanya keterlibatan siswa dalam proses pembelajran. Siswa tidak hanya bertindak sebagai obyek pembelajaran semata, melainkan juga sebuah subjek aktif dalam proses pembelajaran itu sendiri.
Keterlibatan ini tidak hanya dilihat dari kehadiran siswa secara fisik di kelas saja, tetapi juga dari adanya interaksi antara siswa dan guru pada saat proses pembelajaran berlangsung. Siswa bisa secara aktif mengemukakan ide, pendapat ataupun gagasannya terkait materi yang sedang dipelajari. Dengan keterlibatan ini, bisa dibilang siswa hadir penuh di kelas.
Pembelajaran interaktif membuat siswa bisa meberikan reaksi terhadap apa yang disampaikan oleh guru di kelas. Siswa bisa menunjukkan reaksinya saat guru menyampaikan gagasan, pengalaman serta pengetahuannya. Tak hanya itu, pada model pembelajaran interaktif ini siswa juga bisa saling berdiskusi dengan siswa lainnya.
Melalui metode pembelajaran interaktif ini, semua pihak yang ada di dalam kelas bisa terlibat aktif. Pembelajaran berlangsung secara dua arah.
Pentingnya Pembelajaran Interaktif
Banyak sekali model pembelajaran, namun disarankan agar guru mengambil metode pembelajaran interaktif ini. Mengapa? Pembelajaran interaktif ini penting untuk bisa membuat siswa lebih memahami pelajaran. Pembelajaran interaktif ini bisa dibilang adalah model pembelajaran yang cocok untuk penerapan konsep merdeka belajar ini. Dengan pembelajaran interaktif siswa bisa semakin terasah daya kritisnya. Ini tentu sangat berhubungan erat dengan kemampuan kognitif yang merupakan fokus konsep merdeka belajar ini.
Selain iu, pembelajaran interaktif ini juga punya banyak kelebihan dibandingkan metode pembelajaran lainnya. Berikut adalah keunggulan dari penerapan metode pembelajaran interaktif ini.
1. Mengajak siswa berpikir kritis
Keunggulan pertama dari model pembelajaran interaktif ini adalah bisa mengajak siswa untuk selalu berpikir kritis. Saat pembelajaran aktif, siswa terlatih mengungkapkan pertanyaan-pertanyaan, terlatih melakukan observasi hingga mengemukakan pendapat. Semua ini adalah cara berpikir kritis.
2. Meningkatkan rasa ingin tahu siswa
Pembelajaran interaktif memberi kesempatan untuk siswa terlibat aktif selama proses pembelajaran sehingga bisa meningkatkan rasa ingin tahu siswa. Siswa bisa menunjukkan keingintahuannya pada saat proses pembelajaran.
3. Mengeksplorasi proses belajar
Metode pembelajaran interaktif ini bisa membuat siswa bisa lebih mengeksplorasi proses belajar. Siswa bisa tahu banyak hal, tidak sebatas menerima apa yang diberikan oleh guru. Siswa bisa aktif terlibat mencari tahu banyak hal tentang hal yang sedang dipelajari.
4. Bermain sambil belajar
Pembelajaran interaktif ini berfokus pada perlibatan siswa dalam proses pembelajaran. Pembelajaran seperti ini bisa dibilang seperti area bermain bagi siswa. Siswa bisa bermain sambil belajar.
5. Pembelajaran lebih bermakna
Dengan terlibat aktif seperti ini, siswa bisa melakukan pembelajaran yang bermakna. Tak hanya menerima materi yang diberikan oleh guru saja, tapi jadi tahu lebih banyak lagi.
6. Belajar dengan menyenangkan
Pembelajaran interaktif ini bisa membuat siswa belajar dengan menyenangkan. Tentu akan lebih menyenangkan bisa terlibat aktif dalam pembelajaran daripada hanya bersifat pasif menjadi pendengar saja. Belajar dengan meyenangkan ini tentu bisa membuat siswa lebih mudah memahami pelajaran.
Tanda-Tanda Pembelajaran Interaktif
Dengan banyaknya keunggulan dari metode pembelajaran interaktif ini, maka sudah seharusnya guru memilih metode ini. Lalu bagaimana ya tanda-tanda sebuah pembelajaran itu disebut sebagai pembelajaran interaktif ini? Berikut ini tanda-tanda sebuah pembelajaran disebut sebagai pembelajaran yang interaktif.
1. Variasi pembelajaran
Pembelajaran interaktif ini salah satu tandanya adalah bisa memberikan pembelajaran yang bervariasi. Pembelajaran bisa dilakukan secara individu maupun berkelompok, atau bisa juga mengkombinasikan keduanya. Variasi-variasi inilah yang bisa membuat siswa bisa lebih aktif mengeksplorasi proses pembelajaran yang berlangsung.
2. Keterlibatan aktif
Apakah sebuah pembelajaran dikatakan sebagai pembelajaran interaktif adalah dilihat dari apakah ada keterlibatan aktif dari siswa-siswanya. Jika keterlibatan aktif siswa tinggi saat pembelajaran sedang berlangsung, maka bisa dikatakan pembelajaran tersebut adalah pembelajaran yang interaktif.
3. Guru menjadi fasilitator yang demokratis
Pada pembelajaran yang interaktif ini, guru berperan sebagai fasilitator. Guru memfasilitasi siswa-siswanya untuk bisa aktif terlibat. Guru juga bersikap demokratis dalam memfasilitasi siswa-siswanya.
4. Komunikasi dua arah
Tanda-tanda dari pembelajaran interaktif adalah adanya komunikasi dua arah, antara guru dan siswa. Guru dan siswa bisa saling berdiskusi membahahas materi pelajaran. Masing-masing bisa mengemukakan pandangan, pendapat dan gagasannya terhadap materi yang telah dipelajari.
5. Fleksibilitas pembelajaran
Pembelajaran interaktif ini adalah sebuah pembelajaran yang fleksibel. Artinya siswa bisa bebas mengeksplorasi pembelajaran namun tetap terkontrol oleh kesepakatan kelas yang dibuat bersama.
Fleksibilitas pembelajaran ini bisa membuat proses belajar menjadi lebih menantang, demokratis sekaligus tetap fokus pada tujuan pembelajaran yang sudah dibuat.
6. Belajar di mana saja
Pembelajaran interaktif ini adalah metode pembelajaran yang bisa membuat siswa belajar di mana saja . Artinya, metode ini bisa digunakan untuk pembelajaran di dalam maupun di luar kelas. Fleksibilitas inilah yang membuat siswa bisa aktif terlibat dalam proses pembelajaran.
7. Kesempatan belajar yang luas
Tanda-tanda pembelajaran interaktif ini adalah bisa memberikan kesempatan belajar yang luas bagi siswa. Siswa bisa belajar dari berbagai sumber. Menjadi pembelajar mandiri, tidak hanya menunggu apa yang diberikan oleh guru.
Siswa bisa mencari referensi belajar melalui buku ataupun internet terlebih dahulu sebelum pembelajaran berlangsung. Ini menjadi sebuah persiapan agar siswa bisa mengemukakan gagasan terbaiknya saat proses pembelajaran berlangsung. Inilah yang menjadikan metode pembelajaran interaktif ini menjadi sebuah metode belajar yang memberikan kesempatan yang luas bagi siswa.
Pembelajaran interaktif adalah metode terbaik untuk bisa meningkatkan kemampuan kognitif siswa. Interaksiyang tercipta dalam proses pembelajaran ini akan membuat siswa menjadi krtis dan punya rasa ingin tahu yang tinggi.
Demikian adalah 7 tanda bahwa pembelajaran di kelas sudah interaktif. Bila ketujuh tanda ini sudah ada dalam kelas Anda, bisa dikatakan bahwa Anda telah melakukan pembelajaran yang interaktif.