Contoh Modul Ajar Geografi SMA Kurikulum Merdeka

contoh modul ajar 9 Agt 2023

Modul ajar adalah salah satu perangkat ajar yang digunakan dalam Kurikulum Merdeka. Modul ini diawali dengan identitas, komponen inti, dan lampiran. Identitas terdiri dari keterangan umum modul, mulai dari pembuat, mata pelajaran, fase, hingga alokasi waktu. Kemudian, komponen inti modul terdiri dari sejumlah hal berikut.

Target Peserta Didik

Peserta didik yang menjadi target adalah sebagai berikut.

  • Peserta didik reguler: peserta didik yang tidak memiliki kesulitan dalam mencerna dan memahami materi pembelajaran.
  • Peserta didik dengan kesulitan belajar: peserta didik yang memiliki gaya belajar terbatas misalnya gaya belajar dengan menggunakan audio.
  • Peserta didik dengan pencapaian tinggi: peserta didik yang mampu mencerna dan memahami materi pembelajaran dengan cepat, memiliki keterampilan berpikir tingkat tinggi (HOTS), dan memiliki keterampilan dalam memimpin.

Tujuan Modul Ajar

  1. Siswa dapat belajar secara mandiri, tanpa harus menunggu bimbingan dari guru.
  2. Guru tidak berperan secara dominan dan otoriter dalam proses kegiatan belajar.
  3. Melatih kejujuran siswa.
  4. Mengakomodasi keterampilan belajar siswa sesuai dengan tingkat belajarnya.
  5. Siswa dapat mengukur kemampuannya dalam menguasai materi secara mandiri.

Profil Pelajar Pancasila

Profil Pelajar Pancasila dibuat dengan tujuan untuk memperkuat nilai-nilai Pancasila bagi pelajar Indonesia. Dalam penerapannya, Profil Pelajar Pancasila dibuat agar memiliki kompetensi untuk melengkapi standar kompetensi lulusan serta memperkaya karakter siswa agar sesuai dengan nilai-nilai Pancasila. Kompetensi tersebut memperhatikan faktor internal dan eksternal seperti jati diri, ideologi, cita-cita bangsa, konteks kehidupan, dan tantangan era 4.0. Dengan adanya profil pelajar Pancasila ini, diharapkan siswa mampu menjadi manusia yang unggul dan bisa berpartisipasi dalam pembangunan global, serta memiliki karakter sesuai dengan nilai-nilai Pancasila.

Model Pembelajaran

Model pembelajaran merupakan kerangka proses kegiatan belajar yang digunakan sebagai pedoman dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran di kelas. Dalam penerapannya, model pembelajaran mengacu pada pendekatan pembelajaran yang digunakan guru, termasuk tujuan pembelajaran, tahap kegiatan pembelajaran, lingkungan belajar, dan pengelolaan kelas.

Tujuan dari model pembelajaran ini adalah agar kegiatan belajar dapat berjalan secara optimal. Dengan demikian, siswa dapat mengembangkan potensi dirinya dengan baik dalam akademik maupun pada keterampilan bersosialisasi, berkomunikasi, dan cara berpikirnya.

Contoh Modul Ajar Fisika SMA Kurikulum Merdeka
Modul ajar berguna sebagai media yang dapat membantu siswa dalam menjelaskan materi pelajaran dengan baik dan pastinya harus mudah dipahami oleh siswa

Contoh Modul Ajar Geografi SMA Kurikulum Merdeka

Mata Pelajaran : Geografi

Materi Pembelajaran : Dinamika Kependudukan

Kelas : XI

Alokasi Waktu : 4 x 45 menit

Tujuan Pembelajaran:

Siswa mampu merumuskan pengembangan kualitas dan kuantitas sumber daya manusia untuk pembangunan, menyimpulkan potensi multikultural masyarakat sebagai pondasi dasar pembangunan nasional serta keterampilan dalam membuat tulisan ilmiah secara kreatif dan bernalar kritis, bergotong royong, serta berkebhinekaan global.

Pertanyaan Pemantik :

  • Faktor apa yang menyebabkan pertumbuhan penduduk Indonesia masih cukup tinggi?
  • Mengapa Indonesia masih memiliki kualitas sumber daya manusia yang relatif rendah?
  • Bagaimanakah cara meningkatkan kualitas sumber daya manusia?
  • Bagaimana cara memanfaatkan bonus demografi menjadi negara yang maju?
  • Bagaimana cara memanfaatkan potensi multikultural agar dapat menjadi pondasi dasar dalam pembangunan di Indonesia?

Profil Pelajar Pancasila :

  • Berkebhinekaan global
  • Gotong royong
  • Kreatif
  • Bernalar kritis

Sarana dan Prasarana :

  • Proyektor
  • Kertas karton
  • Peta Indonesia
  • LMS Google Classroom dan google slides
  • Spidol
  • Papan Tulis
  • Internet

Target Peserta Didik

  • Siswa Regular
  • Siswa Cerdas Istimewa Berbakat Istimewa (CIBI)
  • Siswa yang memiliki hambatan dalam belajar

Model Pembelajaran : Tatap muka dan PJJ

Asesmen

  • Asesmen individu
  • Asesmen kelompok

Jenis Asesmen

  • Presentasi
  • Tertulis (tes objektif, esai)

Kegiatan Pembelajaran

Pertemuan ke-1

Kegiatan Awal

  • Guru memasuki kelas deengan memberi salam. Kemudian, guru menunjuk salah satu siswa di kelas untuk memimpin doa bersama sebelum kegiatan belajar dimulai.
  • Guru menyiapkan kemantapan siswa dalam memulai kegiatan belajar dan menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai pada materi yang akan dibahas.
  • Guru mengaitkan materi pembelajaran yang akan dipelajari dengan pengalaman siswa terhadap materi yang akan dibahas dengan bertanya “Faktor apa yang menyebabkan pertumbuhan penduduk Indonesia masih cukup tinggi?”

Kegiatan Inti

  • Guru mendeskripsikan materi yang akan diajarkan.
  • Guru memberikan stimulus berupa permainan dengan menebak gambar yang terkait dengan sumber data kependudukan. Ini dapat disesuaikan juga untuk siswa berkebutuhan khusus (jika ada).
  • Guru memberikan beberapa gambar kepada siswa untuk diamati.
  • Secara bergantian, siswa akan menjelaskan gambar yang diberikan. Adapun gambar yang diberi berkaitan dengan sumber data kependudukan dan teori kependudukan.
  • Dari permainan tebak gambar tersebut, guru dapat mengetahui pemahaman siswa dalam mempelajari sumber data dan teori kependudukan.

Kegiatan Penutup

  • Siswa memberi kesimpulan terkait materi yang sudah dipelajari.
  • Siswa memberikan beberapa pertanyaan terkait materi yang sudah dipelajari.
  • Guru mengarahkan siswa untuk membuat suatu kesimpulan serta menjelaskan beberapa poin penting dari materi yang telah dipelajari.

Refleksi Guru

  1. Guru menanyakan pengalaman menarik yang dialami siswa selama proses kegiatan berlangsung.
  2. Guru mengecek partisipasi siswa dalam proses kegiatan belajar.
  3. Guru bertanya kepada siswa mengenai proses kegiatan belajar, apakah mereka telah memahami keseluruhan materi.

Refleksi Siswa

  1. Siswa mengidentifikasi kesulitan yang dialami selama proses kegiatan belajar.
  2. Materi apa yang paling sulit untuk dipelajari?
  3. Apa yang kamu lakukan agar hasil belajarmu dapat meningkat?
  4. Apa kamu ingin memahami materi tersebut secara lebih mendalam?

Pertemuan ke-2

Kegiatan Awal

  • Guru memasuki kelas dengan memberi salam. Kemudian, guru mengajak siswa untuk doa bersama sebelum kegiatan belajar dimulai.
  • Guru menjelaskan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan.
  • Guru mengaitkan materi pembelajaran yang akan dipelajari dengan pengalaman siswa terhadap materi sebelumnya, mengingatkan kembali materi dengan bertanya “Dari manakah kita dapat mengetahui jumah penduduk, dan apa sajakah sumber data kependudukan?".
  • Guru menjelaskan bahwa siswa akan praktek membuat piramida penduduk secara berkelompok sesuasi dengan daerah masing-masing dengn menggunakan kertal millimeter blok atau kertas HVS dan bisa juga dengan kertas folio bergaris. (Disesuaikan dengan kondisi pembelajaran).

Kegiatan Inti

  • Guru memberikan deskripsi singkat tentang materi komposisi penduduk, bentuk dan jenis piramida penduduk dan menjelaskan perhitungan kependudukan.
  • Siswa menyimak, memahami, dan menanggapi secara kritis.
  • Guru menginstruksikan siswa secara berkelompok dengan jumlah masing-masing kelompok 3 orang untuk dapat mengakses website (https://bps.go.id/). Tujuannya memperoleh data kependudukan seperti data kependudukan berdasarkan umur dan jenis kelamin.
  • Pada tahap mengakses website https://bps.go.id/, guru bisa melakukan modifikasi. Caranya, download terlebih dahulu data kependudukan. Selanjutnya, cetak dan bagikan hasil cetakan berdasarkan kelompok yang sudah ditentukan.
  • Siswa diminta membuat piramida penduduk berdasarkan data kependudukan yang tersedia secara perkelompok dan melakukan perhitungan penduduk seperti, sex ratio, beban ketergantungan, dan perhitungan lainnya.
  • Pada pembuatan piramida penduduk, selain membuat secara manual pada kertas millimeter blok, siswa juga bisa membuat piramida penduduk secara digital dengan menggunakan Microsoft Excel.
  • Guru membimbing dan mengarahkan siswa dalam pembuat piramida penduduk dan perhitungan kependudukan.
  • Guru meminta kepada siswa untuk mempublikasikan piramida penduduk secara bergantian per kelompok. Masing-masing kelompok diberikan waktu 7—10 menit. Siswa mempresentasikan piramida penduduk dengan menjelaskan bentuk piramida penduduk, ciri-ciri piramida penduduk dan asumsi kependudukan dimasa yan akan datang berdasarkan hasdil diskusi kelompok yang berlandaskan data kependudukan yang diperoleh.
  • Siswa kelompok lain menyimak, menanggapi, dan bertanya secara kritis.
  • Setiap kelompok akan memberi kesimpulan terkait fenomena kependudukan berdasarkan piramida dan data penduduk.
  • Guru memberi umpan balik kepada siswa dan mencatat pertanyaan-pertanyaan yang diajukan siswa selama kegiatan diskusi berlangsung.

Kegiatan Penutup

  • Siswa diarahkan untuk menyimpulkan komposisi penduduk dan bentuk-bentuk piramida penduduk dan menafsirkan fenomena kependudukan pada masa yang akan datang.
  • Siswa mengajukan beberapa pertanyaan mengenai materi yang telah dipelajari untuk meningkatkan pemahaman.
  • Guru menjelaskan kesimpulan dari kegiatan belajar dan memberikan beberapa poin penting mengenai materi yang telah dipelajari.

Refleksi Guru

  1. Apakah terdapat pengalaman menarik selama proses kegiatan belajar berlangsung?
  2. Apakah siswa terlibat secara aktif selama kegiatan belajar berlangsung?
  3. Apakah siswa memiliki kesulitan dalam kegiatan belajar?
Contoh Modul Ajar Sosiologi SMA Kurikulum Merdeka
Profil Pelajar Pancasila adalah usaha memperkuat nilai-nilai Pancasila bagi pelajar Indonesia agar memiliki kompetensi dan memperkaya karakter sesuai nilai-nilai Pancasila

Refleksi Siswa

  1. Apa hambatan yang dialami selama kegiatan belajar?
  2. Materi apa yang paling sulit dipelajari?
  3. Apa yang kamu lakukan agar hasil belajarmu dapat meningkat?
  4. Apakah kamu ingin memahami materi ini secara mendalam?

Remedial

Siswa yang hasil belajarnya belum memenuhi nilai standar minilai, maka siswa tersebut harus melakukan remidial untuk perbaikan nilai.

Pengayaan

Siswa yang hasil belajarnya tinggi akan diberikan tugas pengayaan atau mendapat kesempatan untuk menjadi mentor bagi teman-temannya yang kesulitan belajar.

Demikianlah penjelasan mengenai modul ajar beserta contoh modul ajar Geografi SMA Kurikulum Merdeka. Semoga artikel ini bermanfaat.

Agnes Meilina

content writer - content creator - reviewer books

Great! You've successfully subscribed.
Great! Next, complete checkout for full access.
Welcome back! You've successfully signed in.
Success! Your account is fully activated, you now have access to all content.