Bagaimana Seni Bisa Menjadi Medium untuk Siswa Mengenali Bakatnya?
Dalam proses tumbuh kembang anak, salah satu hal yang paling penting dan tidak boleh dilewatkan begitu saja oleh orang tua yaitu mengenali bakat yang dimiliki anak. Sering kali anak-anak terlambat mengetahui bakat yang dimilikinya, kemudian pada akhirnya bakat yang mereka miliki tidak berkembang dengan baik. Bakat adalah kemampuan yang terdapat di dalam diri seseorang di mana kemampuan tersebut sudah mereka punya sedari kecil. Apabila seseorang sudah mengenali bakatnya sedari dini dan mengasah bakatnya dengan baik, di masa depan nanti bakat yang dimilikinya akan bersinar terang, begitu juga depan masa depan yang dimilikinya. Beberapa orang pernah mengatakan bahwa seni bisa menjadi medium untuk mengenali bakat siswa. Bagaimana bisa?
Namun, sebelum membahas bagaimana seni bisa dikatakan sebagai medium bagi siswa untuk mengenali bakatnya, mari kita membahas tentang bakat dan seni terlebih dahulu. Sebelumnya apakah kamu mengerti apa yang dimaksud dengan seni? Seni merupakan sebuah ekspresi atau karya yang dihasilkan manusia berdasarkan perasaan yang mereka miliki. Oleh karena itu, setiap orang memiliki seni yang berbeda-beda. Hal itu dapat dilihat dari karya yang telah mereka ciptakan, setiap seni yang diciptakan tentunya akan mengandung unsur estetik yang berbeda walaupun mereka menciptakan karya yang satu aliran.
Seni sengaja dibuat oleh manusia untuk memberikan nilai keindahan yang dapat mempengaruhi perasaan orang lain yang melihat dan mendengarnya. Dalam pembuatan karya seni, seseorang membutuhkan waktu yang cukup lama untuk menghasilkan sesuatu yang terbaik dan sangat indah. Apabila Anda perhatikan lukisan-lukisan orang ternama, mereka dapat menjual karya seninya dengan nominal yang sangat tinggi. Begitu juga dengan para penyair dan penyanyi, mereka juga menghasilkan seni yang memanjakan pendengaran dan pandangan kita terhadap karya sastra.
Selain itu, seni dibagi menjadi beberapa macam bagian, yaitu:
Macam-Macam Seni
1. Seni Rupa
Seni rupa adalah hasil karya visual yang diciptakan manusia dalam bentuk gambar, lukisan, kerajinan tangan, patung, dan lain sebaganya yang dapat dinikmati dengan indera penglihatan.
2. Seni Musik
Seni musik adalah hasil karya cipta manusia yang menekankan pada unsur bunyi, melodi, notasi musik, serta harmoni yang indah untuk didengar.
3. Seni Tari
Seni tari adalah hasil karya cipta manusia yang menekankan pada gerakan tubuh yang sangat indah. Seni tari menggunakan unsur bunyi dan musik yang berguna untuk menyampaikan makna dan tujuan dari seorang penari tersebut kepada penonton yang melihatnya.
4. Seni Teater
Seni teater adalah hasil karya yang memvisualisasi imajinasi seseorang yang berhubungan dengan perilaku makhluk hidup. Seni teater ini diperagakan dalam bentuk adegan-adegan yang diperankan oleh pemain dengan karakter yang berbeda-beda.
5. Seni Sastra
Seni sastra adalah hasil karya cipta manusia yang berbentuk tulisan, misalnya seperti puisi, sajak, novel dan lain sebagainya. Karya sastra yang diciptakan manusia memiliki tujuan untuk menyampaikan sebuah pesan dan kesan kepada setiap pembacanya dengan cara yang indah.
Dalam penerapannya, seni sudah menjadi makanan pokok dalam kegiatan pembelajaran siswa di sekolah. Selain dapat meningkatkan kreativitas anak di kelas, seni berperan sebagai perangsang untuk mengetahui bakat terpendam setiap siswa. Sebelum membahas mengapa seni bisa menjadi medium untuk mengenali bakat siswa, mari kita membahas secara singkat mengenai bakat.
Bakat adalah kemampuan yang terdapat di dalam dirinya sejak kecil. Setiap orang memiliki bakat yang berbeda-beda dan sangat beragam. Misalnya, di dalam satu keluarga, mereka tidak bisa dipastikan selamanya memiliki bakat yang sama. Selain itu, bakat juga bisa diturunkan oleh faktor genetik dan juga dapat dimiliki karena seseorang tersebut dengan tekun untuk memiliki bakat tersebut. Namun, cara ini membutuhkan waktu yang lama, karena mereka harus memiliki waktu yang lebih banyak untuk mengasah bakatnya itu, dibandingkan dengan bakat yang dimiliki seseorang sejak lahir.
Dalam hal ini bakat juga dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor, yaitu:
1. Tingkat pendidikan seseorang.
2. Faktor lingkungan yang ditempati seseorang.
3. Struktur saraf motorik yang baik.
4. Motivasi dan minat yang dimiliki seseorang untuk belajar serta mengasah bakatnya.
Dengan begitu, Anda dapat melihat adanya pengaruh seni dalam menemukan bakat seseorang. Mengapa? Berikut penjelasannya.
Alasan Mengapa Seni adalah Medium untuk Mengenali Bakat Siswa
1. Memberikan Stimulus
Seni dapat memberikan stimulus atau rangsangan yang dapat membantu siswa dalam mengenali bakat yang mereka punya. Hal ini dapat terjadi karena siswa selalu diajak untuk bereksperimen untuk menciptakan sebuah karya. Dengan adanya tugas-tugas dan eksperimen yang dilakukan siswa di setiap pembelajarannya, mereka akan menjadi peka terhadap bakat yang dimilikinya.
2. Mengamati Perkembangan Kemampuan Siswa
Pada tahap ini Anda dapat mengamati perkembangan mereka dalam menciptakan sebuah kreativitas. Sebagai contoh, apabila perkembangan siswa tersebut dalam menghasilkan sebuah karya lukisan semakin baik dan meningkat, maka mereka memiliki potensi untuk melukis. Dengan begitu Anda dapat memberitahu orang tua siswa terhadap perkembangan yang dimiliki siswa tersebut.
3. Tingkat Kecerdasan Siswa
Tidak ada anak yang terlahir tidak cerdas, mereka tentunya terlahir dengan kecerdasan yang berbeda. Apabila seseorang dilahirkan dengan kecerdasan bahasa dan kecerdasan kinestetik, maka mereka dapat menciptakan hasil karya yang indah. Namun, apabila mereka dilahirkan dengan kecerdasan logika matematika, mereka cenderung kurang baik dalam menciptakan karya yang indah. Hal ini dikarenakan mereka memiliki daya imajinasi yang terbatas dan hanya terfokus pada sesuatu yang realistis.
4. Memberikan Ruang untuk Bereksplorasi
Seni memberikan ruang untuk bereksplorasi bagi setiap siswanya. Dengan adanya ruang tersebut, mereka bisa lebih bebas dalam mengekspresikan kemampuannya, seperti mengekspresikan imajinasinya dalam menggambar, melukis, menulis sebuah karya tulis dan bernyanyi. Dengan adanya ruang tersebut, siswa menjadi lebih bebas untuk memahami dirinya sendiri. Dengan begitu mereka dapat mengetahui dan mengenal bakat apa yang dimilikinya.
5. Memberikan Dukungan yang Positif
Selain itu, seni merupakan pembelajaran yang membutuhkan kejujuran dan ketulusan untuk menilai. Walaupun hasil yang diberikan tidak cukup baik, mereka dapat melihat nilai seni tersebut dalam bentuk pandangan yang berbeda. Hal ini dikarenakan setiap orang memiliki cara pandangan yang berbeda, baik dalam bentuk selera, perasaan yang dimilikinya dan semangat yang terpancar dari karya seni tersebut. Dengan adanya dukungan yang positif terhadap karya yang diciptakan, seseorang menjadi tidak mudah menyerah dan kembali bersemangat dalam mengenali bakatnya.
Dengan adanya nilai-nilai positif yang didapatkan dari seni, siswa menjadi lebih mudah dalam mengenali bakat yang dimilikinya. Sehingga bisa dikatakan bahwa seni bisa menjadi medium untuk mengenali bakat siswa. Mengapa? Karena seni dapat merangsang kemampuan seseorang dan menjadi ruang eksplorasi setiap siswa dalam menunjukkan dirinya (kreativitas). Dalam mengenali bakat di dalam diri seseorang tidak bisa dilakukan dengan mudah, mereka membutuhkan waktu yang cukup lama untuk benar-benar mengenali bakatnya. Dengan adanya bakat yang dimiliki siswa, mereka bisa sedari dini merencanakan masa depan atau cita-cita yang ingin mereka capai.