8 Cara Mencetak Siswa Yang Adaptif, Kreatif, dan Inovatif

edukasi 3 Agt 2021

Guru menjadi pilar utama dalam pendidikan yang memegang peran penting dan sentral. Tugas guru bukan sekadar mengurus administrasi di sekolah, tetapi cukup banyak mulai dari merencanakan kegiatan pembelajaran, menyiapkan materi dengan matang, mengajar dan mendidik siswa di kelas, hingga membangun komunikasi yang baik dengan orangtua siswa. Peran guru yang sangat penting ini menuntut mereka untuk terus berinovasi dan menciptakan kegiatan pembelajarannya efektif.

Guru bukan hanya memberikan ilmu pengetahuan atau materi pembelajaran untuk mencerdaskan siswa, tetapi membangun siswa menjadi manusia yang berkarakter baik, adaptif, kreatif, dan inovatif. Untuk mewujudkannya, guru juga perlu memiliki kreativitas dan kemampuan yang baik untuk menemukan model pembelajaran yang cocok diterapkan di kelas dan mudah diterima oleh siswa.

Sebelum menciptakan siswa yang adaptif, kreatif, dan inovatif, tentu sebagai guru Anda juga perlu memiliki 3 kemampuan tersebut. Guru yang kreatif dan inovatif dapat menemukan cara-cara tepat untuk mengatasi permasalahan siswa yang terjadi saat pembelajaran di kelas, di sekolah ataupun di luar sekolah.

Guru juga harus mampu menciptakan cara mengajar yang baik, melakukan pembukaan kelas yang menarik dan elegan, membuat pelaksanaan pembelajaran yang praktis dan mudah diterima siswa, hingga membuat dan melakukan asesmen yang efektif.

Guru harus memastikan siswa paham dengan materi pembelajaran yang disampaikan, bukan sekadar memberikan tugas yang memberatkan. Anda juga perlu memimpin diskusi di kelas serta mendorong anak-anak untuk menyampaikan ide kreatif mereka. Jika anak melakukan kesalahan, Anda bisa memberikan hukuman yang bijak dan tidak menutup kepercayaan diri mereka. Masih banyak lagi hal lainnya yang perlu Anda terapkan dalam mengajar di kelas untuk menciptakan siswa yang adaptif, kreatif, dan inovatif.

7 Tips Mengetahui Setiap Karakteristik Siswa di Kelas
Setiap siswa pasti memiliki karakteristiknya masing-masing, hal ini menjadi tantangan guru untuk mengenal karakter siswa.

8 Cara Mencetak Siswa Yang Adaptif, Kreatif, dan Inovatif

Strategi pembelajaran yang kreatif dan menarik harus dimiliki oleh setiap guru untuk mencapai tujuan pembelajaran dan membuat perubahan baik pada diri siswa, baik dari segi pengetahuan, keterampilan, dan sikap mereka. Guru yang kreatif berbeda dengan guru lainnya, di mana siswa akan merindukan dan bersemangat menyambut pelajaran yang diajarkan guru kreatif. Adapun berikut 8 cara mencetak siswa yang adaptif, kreatif, dan inovatif yang bisa Anda lakukan.

1. Melatih public speaking pada siswa

Siswa harus dilatih untuk bisa percaya diri dalam berbicara, khususnya berbicara di depan umum. Keterampilan ini tidak dapat dimiliki begitu saja, butuh latihan untuk membuat diri menjadi terbiasa dan percaya diri. Guru punya peran penting untuk mengembangkan kemampuan public speaking pada siswa.

Di sekolah, siswa harus dibiasakan untuk berani berbicara di depan kelas dan teman-temannya. Beri kesempatan bagi setiap siswa untuk bertanya atau menjawab secara lisan di kelas.

Dengan memiliki kemampuan public speaking yang baik, siswa lebih percaya diri menyampaikan ide-ide kreatif yang mereka miliki dan mereka juga cepat beradaptasi dengan lingkungan serta cepat membangun hubungan yang baik dengan orang lain. Guru dapat membantu siswa melatih kemampuan public speaking di kelas dengan membiasakan diri untuk melakukan presentasi atau mendorong siswa berani berpendapat saat berdiskusi.

2. Melakukan diskusi kelompok

Diskusi kelompok adalah cara supaya siswa dapat saling berinteraksi. Cara ini akan memacu siswa yang pendiam atau kurang aktif untuk berbicara dan menyampaikan pendapat kepada teman-temannya.

Dengan diskusi kelompok diharapkan dapat menumbuhkan kreativitas siswa dalam mencari dan memecahkan pokok masalah yang diberikan kepada kelompoknya dengan berdiskusi. Setelah itu, mereka akan menyampaikan penyelesaiannya di depan kelas.

3. Gunakan media pengajaran

Dalam belajar di kelas, jangan hanya terpatok pada buku pelajaran dan belajar secara konvensional saja. Di sekolah, guru bisa menggunakan alat peraga dalam pengajaran.

Contoh media pengajaran adalah seperti berbagai bentuk bangun ruang untuk pelajaran matematika, penggunaan flash card untuk pelajaran Bahasa Inggris, dan lainnya. Dengan ini, siswa akan lebih mudah mengerti dan belajar lebih menyenangkan.

Semakin kreatif dan inovatif media pembelajaran yang Anda gunakan, semakin memudahkan siswa untuk memahami materi pembelajaran. Mereka juga dapat mencontoh perilaku kreatif dan inovatif yang Anda berikan.

4. Berikan proyek pada siswa

Guru dapat memperbanyak proyek untuk dikerjakan siswa, entah proyek secara individual atau kelompok. Ini dilakukan juga untuk menyeimbangkan teori yang diberikan di kelas dan praktik di luar kelas.

Memberikan proyek pada siswa akan membuat siswa menjadi kreatif dengan menuangkan ide-ide kreatif dari imajinasinya dan terpancing untuk menemukan solusi dari proyek-nya. Untuk mengapresiasi karya mereka, jangan lupa untuk memajang hasil karya siswa di sekolah supaya bisa dilihat banyak orang dan menjadi bentuk apresiasi terhadap karya siswa.

Namun perlu diingat, proyek yang Anda berikan juga harus disesuaikan dengan kemampuan siswa, jangan memberatkan mereka karena hal tersebut membuat mereka merasa terbebani.

5. Atur kelas yang fleksibel

Penataan bangku dan meja yang biasa yaitu siswa duduk berderet dan membentuk kotak dengan guru dan papan tulis di depan kelas digunakan saat mendengarkan penjelasan dari guru saja. Kondisi ini bisa diubah saat ada kegiatan tugas kelompok atau diskusi.

Supaya lebih efektif, tata bangku dan meja sesuai kebutuhan aktivitas siswa dalam kelas. Bangku dan meja bisa ditata melingkar, jadi saat siswa presentasi bisa di tengah dan fokus terarah ke satu titik. Dengan ini, diskusi, partisipasi siswa dalam tugas praktik dan eksplorasi pelajaran akan jadi lebih aktif juga.

6. Tantang siswa untuk memecahkan masalah

Untuk membuat siswa menjadi adaptif, kreatif, dan inovatif, siswa harus ditantang untuk punya kemampuan dalam mengatasi berbagai masalah yang diberikan atau dialaminya. Saat siswa memiliki kemampuan untuk menyelesaikan masalah, mereka akan memiliki pola berpikir yang kreatif.

7. Manfaatkan teknologi dengan baik

Kita hidup di zaman teknologi yang serba canggih dan mudah. Siswa harus terus dibawa mengikuti perkembangan ini untuk terus berkembang. Manfaat dari internet dan teknologi ini sangat banyak, ada negatif dan juga positifnya, maka dari itu ajari siswa untuk memanfaatkan internet dengan baik.

Dengan teknologi, siswa bisa lebih mengeksplorasi kreativitasnya. Internet bisa menjadi sumber bagi siswa untuk menambah pengetahuannya.

Cara Menciptakan Kelas Online Lewat Zoom yang Kondusif
KBM online dengan Zoom seringkali ada kendala, berikut cara menciptakan pembelajaran yang kondusif dengan aplikasi Zoom.

8. Lakukan riset dan analisis

Dengan membuat makalah mengenai riset dan analisis, siswa diharapkan akan mampu untuk memperlebar jangkauan ilmu pengetahuan. Dengan melakukan riset dan analisis ini maka cara berpikir kritis siswa akan semakin diasah. Siswa diharapkan mampu menguraikan masalah sekaligus menemukan solusi penyelesaian dari masalah tersebut.

Itulah 8 cara menciptakan siswa yang adaptif, kreatif, dan inovatif yang bisa Anda terapkan dalam kegiatan pembelajaran di kelas. Anda bisa mencatat perkembangan siswa untuk melihat perubahan baik dalam diri mereka dan mengetahui apakah cara-cara yang Anda lakukan selama ini sudah cukup efektif dan membuahkan hasil, atau perlu dievaluasi lebih lanjut.

Great! You've successfully subscribed.
Great! Next, complete checkout for full access.
Welcome back! You've successfully signed in.
Success! Your account is fully activated, you now have access to all content.