7 Tips Memanfaatkan Laboratorium Sekolah agar Bisa Optimal untuk Pembelajaran
Eksperimen adalah suatu kegiatan yang sangat menyenangkan sekaligus menantang setiap orang yang melakukannya, terutama untuk para siswa yang melakukan berbagai macam eksperimen di laboratorium sekolah.
Adanya laboratorium di sekolah yaitu untuk sebagai tempat praktik siswa ketika sudah mempelajari suatu teori dengan matang. Namun, ketika siswa ingin bereksperimen di laboratorium, mereka harus didampingi oleh asisten laboratorium atau guru pendamping; mereka tidak bisa dibiarkan sendiri, demi terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan.
Namun, sayangnya tidak semua sekolah dapat memanfaatkan laboratorium secara optimal, sehingga kegiatan pembelajaran tidak berjalan secara maksimal pula. Lantas bagaimana tips memanfaatkan laboratorium sekolah agar kegiatan pembelajaran bisa belajar secara optimal?
Sebelum membahas tentang beberapa tips untuk memanfaatkan laboratorium di sekolah, kita harus mengetahui apa yang dimaksud dengan laboratorium. Laboratorium merupakan suatu tempat riset ilmiah, eksperimen, pengukuran atau kegiatan pelatihan ilmiah dilakukan.
Laboratorium atau lab biasanya dibuat untuk sebagai tempat untuk melakukan sebuah percobaan, penyelidikan yang berhubungan dengan ilmu Biologi, Fisika, Kimia, dan bidang lainnya di dalam ruangan tertutup maupun ruang terbuka seperti di kebun dan lain sebagainya.
Adapun fungsi dari laboratorium yang harus Anda tahu. Apa saja? Simak penjelasan di bawah ini.
Fungsi Laboratorium
1. Tempat Berlatih
Laboratorium berfungsi sebagai tempat untuk melatih dan mengembangkan keterampilan intelektual siswa melalui beberapa kegiatan yang melibatkan pengamatan dan mengkaji beberapa hal.
2. Sumber Belajar
Laboratorium berfungsi sebagai sumber untuk memecahkan sebuah permasalahan dan wadah untuk melakukan percobaan. Di dalam laboratorium, setiap orang membawa berbagai macam masalah yang ingin diselesaikan, sehingga bisa dikatakan bahwa laboratorium adalah salah satu sumber belajar siswa yang efektif, karena selain menerapkan ilmu yang dimilikinya secara teori, siswa juga bisa mempraktikkan ilmu yang dimilikinya secara langsung.
3. Mengembangkan Keterampilan
Selain itu, beberapa kegiatan yang ada di laboratorium juga dapat mengembangkan keterampilan motorik siswa. Keterampilan siswa dalam menggunakan alat-alat atau media yang terdapat di dalam laboratorium semakin berkembang.
4. Sebagai Metode Pembelajaran
Terdapat dua metode pembelajaran yang ada di dalam laboratorium, yaitu metode percobaan dan metode pengamatan.
5. Meningkatkan Kemampuan Akademik
Dengan sering meneliti dan mengkaji beberapa hal di laboratorium, sama saja seperti melatih dan meningkatkan kemampuan akademik siswa. Dengan begitu, siswa tidak hanya mampu dalam segi teori saja, tetapi juga mampu dalam hal praktik.
6. Sebagai Prasarana Pendidikan
Selain itu, laboratorium adalah salah satu prasarana pendidikan yang berfungsi sebagai salah satu penunjang terjadinya proses pembelajaran.
7. Melatih Siswa untuk Lebih Berani dalam Mencari Suatu Fakta
Biasanya seseorang akan menemukan sebuah fakta yang berasal dari buku atau beberapa sumber literasi lainnya. Namun, ada sebagian orang yang tidak puas dengan berbagai macam teori saja, hal ini dikarenakan siswa cenderung memiliki rasa ingin tahu yang tinggi. Oleh karena itu, pihak sekolah membuat laboratorium yang berfungsi sebagai tempat atau ajang siswa untuk menemukan sebuah fakta.
8. Membina Rasa Percaya Diri Siswa
Tidak dapat dipungkiri bahwa rasa percaya diri siswa akan semakin meningkat karena keterampilan dan pengetahuan yang dimilikinya, terlebih lagi jika siswa tersebut berhasil menemukan sebuah penemuan.
Adapun beberapa tips memanfaatkan laboratorium sekolah yang perlu Anda tahu. Berikut penjelasannya.
7 Tips Memanfaatkan Laboratorium Sekolah Agar Bisa Optimal untuk Pembelajaran
Siapa sih yang tidak ingin kegiatan atau proses pembelajarannya dapat berlangsung secara optimal? Tentu saja semua guru ingin siswanya dapat belajar dengan maksimal, kan.
Oleh karena itu, ada baiknya guru memperhatikan beberapa detail tips yang dapat membantu Anda dalam menerapkan suatu metode atau gaya belajar, terutama ketika Anda ingin menggunakan laboratorium sebagai salah satu sumber belajarnya.
Berikut merupakan tips-tips yang dapat membantu Anda dalam memanfaatkan laboratorium sekolah agar kegiatan pembelajaran dapat berjalan secara optimal.
1. Menggunakan SOP Umum
Apabila Anda sedang melakukan uji coba pembelajaran kimia, maka Anda pasti tahu bahwa setiap bahan kimia yang ada di dalam lab memiliki potensi bahaya yang mana harus bisa Anda tangani dengan baik. Maka dari itu, Anda harus membuat sebuah protokol terpisah untuk setiap bahan kimia.
Selanjutnya Anda juga harus membahas perlengkapan dan perlindungan yang harus dipakai siswa dengan benar, pembuangan limbah, penanganan dan penggunaan bahan kimia, dan lain sebagainya.
2. Memperhatikan Aliran Udara
Hal lain yang paling penting diperhatikan yaitu aliran udara. Pastikan bahwa kualitas udara yang terdapat di dalam laboratorium bagus. Pastikan ventilasi udaranya besar dan tidak diganggu oleh sarang laba-laba yang dapat mengganggu aliran udara yang masuk ke dalam ruangan.
3. Memperhatikan Alat dan Media yang Akan Digunakan
Selanjutnya, Anda juga harus memperhatikan alat-alat dan media yang akan digunakan di dalam laboratorium. Pastikan bahwa tidak ada alat atau media yang rusak, karena apabila hal tersebut terjadi kemungkinan besar akan ada kecelakaan ringan hingga besar nantinya.
Misalnya ketika Anda ingin melakukan uji coba larutan kimia, maka apabila gelas yang Anda pakai retak, maka besar kemungkinan akan pecah dan melukai pengamat. Oleh karena itu, Anda juga harus mengajarkan siswa untuk bisa membedakan mana alat yang bagus digunakan dan mana alat yang berada di dalam kondisi tidak bagus.
4. Melakukan Training atau Pelatihan
Training atau pelatihan sangat diperlukan oleh setiap siswa dan terutama bagi asisten lab atau guru. Pelatihan ini akan sangat bagus untuk dilakukan secara rutin, selain untuk menjaga komitmen dan tujuan dibangunnya laboratorium di sekolah, pelatihan ini juga berfungsi sebagai evaluasi.
5. Mempersiapkan Peralatan Keselamatan
Keselamatan adalah hal utama yang harus diperhatikan, terutama ketika sedang beraktivitas di dalam laboratorium. Ada beberapa kejadian tidak mengenakkan yang kerap kali terjadi di dalam laboratorium. Maka dari itu, sebelum beraktivitas di dalam lab, ada baiknya Anda memperkuat pengamanan.
Misalnya seperti mempersiapkan alat pemadam kebakaran, alat pencuci mata, sabun cuci tangan, dan beberapa prosedur kegiatan yang sudah dibuat dengan baik. Dengan begitu, proses pembelajaran pun akan berjalan secara optimal pula.
6. Melarang Aktivitas Makan dan Minum Selama di Dalam Laboratorium
Jangan ada aktivitas makan dan minum selama berada di dalam lab. Hal ini sangat penting untuk diingat dan diterapkan. Terdapat berbagai macam media yang mungkin memiliki bakteri atau virus yang berbahaya bagi kesehatan tubuh. Oleh karena itu, untuk menjaga dan terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan ada baiknya Anda mengingatkan siswa untuk mematuhi aturan tersebut.
7. Bekerja Bersama Tim dan Penanggung Jawab Laboratorium
Pastikan bahwa ketika laboratorium digunakan ada penanggung jawab atau asisten lab yang memantau aktivitas siswa. Selain itu, ada baiknya guru membagi siswa ke dalam suatu tim atau kelompok ketika ingin mencoba dan mengkaji sesuatu di lab. Selain lebih aman dan terhindar dari kecelakaan, pekerjaan menjadi lebih mudah dan efektif.
Berdasarkan 7 tips memanfaatkan laboratorium sekolah di atas, tips manakah yang sudah Anda terapkan di sekolah? Nah, hal utama yang utama yang harus selalu Anda ingat yaitu jaga keselamatan, ya.