Strategi dalam Menerapkan MOPAS (Model Pembelajaran ala Siswa)
Seorang guru memiliki peran penting dalam meningkatkan mutu pendidikan di suatu negara, terutama dalam meningkatkan kemampuan akademik siswa. Oleh karena itu, guru harus jeli dan teliti dalam menentukan jenis model pembelajaran apa yang cocok dan tepat untuk digunakan dalam suatu proses belajar mengajar di kelas. Salah satu model pembelajaran yang yang sedang diperbincangkan saat ini yaitu MOPAS atau Model Pembelajaran ala Siswa. Kali ini kita akan membahas tentang model pembelajaran beserta fungsi dan tujuannya, penjelasan mengenai MOPAS, dan strategi dalam menerapkan MOPAS dalam pembelajaran. Simak penjelasan di bawah ini, ya.
Seberapa penting model pembelajaran bagi proses belajar siswa? Bisa dikatakan model pembelajaran dan kemampuan siswa sudah seperti sepasang sepatu, yang mana tidak bisa digunakan hanya sebelah aja, tetapi akan berguna dan bermanfaat jika dipakai sepasang. Begitu juga dengan model pembelajaran dan kemampuan akademik siswa, jika guru tepat menggunakan model pembelajaran di dalam kelas, maka akan tercipta proses belajar mengajar yang efektif dan efisien, sehingga kemampuan akademik siswa pun akan semakin meningkat.
Apabila Anda ingin mengenal lebih dalam tentang suatu model pembelajaran yang tepat untuk siswa, maka Anda harus memahami pengertian, fungsi, dan tujuan dari adanya model pembelajaran di dalam kelas. Model pembelajaran tersebut akan digunakan oleh para pendidik dalam mengimplementasikan rencana yang telah disusun dalam bentuk kegiatan yang akan diterapkan di dalam kelas.
Dalam memilih suatu model pembelajaran dan metode belajar yang akan digunakan, terlebih dulu guru harus mengenali karakteristik siswa, supaya proses belajar tersebut bisa berjalan dengan lancar.
Adapun penjelasan mengenai model pembelajaran yang harus Anda ketahui, yaitu sebagai berikut:
Penjelasan Model Pembelajaran
Model pembelajaran adalah suatu kerangka kegiatan yang memberikan gambaran atau prosedur sistematis dalam melaksanakan proses kegiatan belajar yang dapat membantu siswa dalam mencapai tujuan tertentu. Pengertian ini sejalan dengan pendapat Trianto (2015) yang mengatakan bahwa model pembelajaran merupakan suatu perencanaan atau pola yang digunakan guru sebagai pedoman dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran di kelas atau kegiatan pembelajaran dalam tutorial.
Ciri-Ciri Model Pembelajaran
Adapun ciri-ciri dari model pembelajaran yang dikemukakan oleh Hamiyah dan Jauhar (2014), yaitu:
- Model pembelajaran telah diatur berdasarkan teori pendidikan dan teori belajar tertentu.
- Model pembelajaran memiliki misi atau tujuan pendidikan.
- Dapat dijadikan pedoman dalam memperbaiki kegiatan pembelajaran di dalam kelas.
- Memiliki perangkat dari bagian model pembelajaran.
- Memiliki dampak sebagai akibat dari penerapan suatu model pembelajaran, baik secara langsung maupun tidak langsung.
Fungsi Model Pembelajaran
Menurut Trianto (2015), fungsi dari model pembelajaran yaitu sebagai pedoman bagi perancang pengajar dan para guru dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran di kelas. Sehingga, bisa dikatakan bahwa dalam pemilihan model pembelajaran dipengaruhi oleh sifat dari materi yang akan dijelaskan, tujuan yang ingin dicapai dalam kegiatan pembelajaran tersebut, serta tingkat kemampuan yang dimiliki siswa.
Strategi Penting dalam Menerapkan MOPAS (Model Pembelajaran ala Siswa) dalam Pembelajaran
Sebagai seorang guru, pasti Anda memiliki peran besar dalam menentukan kualitas pendidikan bangsa, begitu juga dalam mengembangkan dan meningkatkan kemampuan serta keterampilan yang anak didik Anda miliki. Namun, ada saat di mana Anda memiliki kekurangan dan sulit dalam mengatasi setiap permasalahan di dalam kelas, misalnya dalam menentukan model pembelajaran yang sesuai dengan materi dan kemampuan siswa. Dalam mengatasi permasalahan ini, Anda bisa mencoba untuk menerapkan MOPAS di dalam kelas. Berikut merupakan strategi dalam menerapkan MOPAS dalam pembelajaran yang harus Anda ketahui.
1. Menyiapkan Perangkat Pembelajaran
Strategi awal yang bisa Anda lakukan atau terapkan yaitu dengan menyiapkan perangkat pembelajaran yang akan diperlukan saat mengajar nanti. Dengan menyiapkan perangkat pembelajaran dengan matang, maka proses belajar yang akan dilaksanakan di dalam kelas bisa berjalan dengan lancar dan sesuai dengan ekspektasi yang Anda harapkan sebelumnya. Perangkat pembelajaran yang bisa Anda siapkan yaitu seperti materi pelajaran, bahan ajar yang akan dipakai, media atau alat pembelajaran, dan lain sebagainya.
Dalam menggunakan media pembelajaran, Anda tidak harus menggunakan media yang mahal dan terlihat berkelas. Anda bisa menggunakan barang-barang yang mudah didapat dan bisa didaur ulang serta ramah lingkungan. Apabila Anda bisa menciptakan media pembelajaran yang kreatif, maka siswa Anda akan terpancing untuk mengikuti pekerjaan Anda tersebut. Dengan begitu, mereka akan semakin antusias dan motivasi dalam belajar juga semakin meningkat.
2. Membuat Metode Belajar yang Variatif
Anak-anak cenderung mudah merasa bosan dengan setiap kegiatan yang dilakukan secara berulang-ulang, misalnya seperti metode belajar di dalam kelas. Apabila biasanya Anda menggunakan metode belajar diskusi, Anda bisa variasikan metode pengajaran tersebut dengan sebuah proyek yang menuntut mereka untuk bergerak aktif dan berpikir kreatif. Selain dapat meningkatkan kemampuan komunikasi siswa, Anda juga bisa meningkatkan kreativitas siswa.
3. Melakukan Pendekatan ke Siswa
Hal lain yang bisa Anda lakukan yaitu dengan melakukan pendekatan ke siswa. Pendekatan yang bisa Anda lakukan yaitu seperti mengenali karakteristik siswa dan kemampuan yang mereka miliki. Selain itu, Anda juga bisa melakukan konsultasi dengan para orangtua siswa untuk mengetahui permasalahan dan apa yang menghambat kemampuan siswa jika memang ada. Anda juga bisa sesekali mengajak siswa untuk saling berbicara, misalnya perkembangan mereka selama belajar, apakah mengalami kesulitan dalam mengerjakan tugas, atau membicarakan tentang masa depan atau impian yang mereka miliki. Dengan begitu, Anda bisa jauh lebih dekat dengan siswa dan bisa menerapkan MOPAS dengan lebih mudah.
4. Membuat Peraturan atau Tata Tertib yang Jelas di Dalam Kelas
Ketika Anda ingin menerapkan suatu model pembelajaran atau memulai kelas, Anda harus menjelaskan peraturan atau tata tertib yang Anda terapkan di dalam kelas. Dengan menjelaskan tata tertib itu sedari awal, maka anak didik Anda akan belajar untuk bisa bersikap disiplin dan bertanggung jawab terhadap proses belajar yang ada di dalam kelas.
5. Melakukan Evaluasi
Selanjutnya, Anda harus melakukan evaluasi ketika telah menyelesaikan kegiatan pembelajaran. Dengan melakukan evaluasi, Anda bisa mengetahui apa saja yang harus dibenahi dalam model pembelajaran tersebut. Evaluasi ini juga dapat membantu Anda dalam mengetahui atau mengukur kemampuan dan pencapaian yang dimiliki siswa Anda selama proses belajar berlangsung.
Demikianlah penjelasan mengenai model pembelajaran beserta strategi dalam menerapkan MOPAS dalam pembelajaran yang harus Anda ketahui. Dalam proses belajar mengajar di dalam kelas, Anda juga harus memperhatikan kredibilitas dan karakter Anda ketika sedang mengajar di depan kelas. Pastikan bahwa Anda adalah sosok guru yang teladan dan penuh dedikasi. Dengan menjadi seorang guru yang teladan, Anda bisa menghasilkan siswa berkualitas yang dapat mengharumkan bangsa serta dapat membuat bangsa kita menjadi lebih maju.