7 Tanaman Sayur Cepat Panen yang Dapat Ditanam di Rumah
Kegiatan berkebun merupakan salah satu cara yang bagus dan sangat bermanfaat untuk dilakukan Anda ketika sedang WFH (Work from Home). Anda tidak perlu mengambil jurusan pertanian untuk bisa bercocok tanam di rumah. Tanpa Anda sadari, ketika Anda menanam bunga yang menurut Anda sangat cantik bila tumbuh di halaman rumah ataupun mencabuti rumput yang sudah tidak enak dipandang mata sudah merupakan salah satu tugas dari bercocok tanam. Namun, kali ini yang harus Anda tanam yaitu sayur cepat panen yang bisa dimasak di rumah.
Selain dapat mengisi waktu luang di rumah, kegiatan berkebun atau bercocok tanam ini dapat Anda buat seperti piknik di akhir minggu bersama keluarga. Anda tidak perlu keluar rumah dan membahayakan kesehatan anak-anak, dengan bermodalkan halaman rumah dan keringat, Anda bisa liburan dengan sederhana di rumah.
Berkebun dapat meningkatkan kreativitas anak.
Di usia mereka yang masih muda, anak-anak memiliki rasa ingin tahu yang sangat tinggi dan selalu ingin mendapatkan wawasan yang lebih luas dari yang sebelumnya mereka dapatkan dari sekolah. Oleh karena itu, Anda dapat mengajak anak untuk menanam sayur yang mudah ditanam di rumah.
Pada umumnya, tanaman sayur tidak membutuhkan perawatan ekstra yang dapat menyita pikiran sehingga menghambat kegiatan Anda yang lainnya. Beberapa sayuran dapat tumbuh dengan cepat setelah Anda menanamnya di tanah yang sudah diberi pupuk. Setelah Anda menunggu beberapa waktu sampai tanaman sayur Anda dapat dipanen dan dimasak menjadi hidangan yang lezat di rumah.
Nah, berikut merupakan 7 tanaman sayur cepat panen yang dapat ditanam di rumah. Yuk, simak penjelasannya.
1. Bayam
Bayam merupakan salah satu jenis sayuran yang banyak digemari oleh anak-anak. Selain rasanya yang lezat ketika ditumis, bayam adalah makanan salah satu tokoh kartun yang bernama “Popeye”. Tanaman bayam mudah tumbuh di rumah. Anda dapat menanamnya setelah menambahkan pupuk kompos di tanah yang sudah disiapkan terlebih dulu. Anda dapat memanfaatkan akar bayam yang sudah disisihkan sebelumnya. Usahakan menanamnya di tempat yang cukup teduh supaya bayam dapat tumbuh dengan baik. Bayam dapat dipanen dalam waktu 28 – 35 hari. Setelah itu Anda dapat memasaknya di rumah.
2. Kangkung
Sama seperti bayam, tanaman kangkung merupakan salah satu sayur favorit dan paling dicari ketika sedang lapar. Selain lezat ketika ditumis pedas, kangkung adalah salah satu bahan dari gado-gado yang sangat populer di telinga kita. Tanaman kangkung dapat dipanen sekitar 3 minggu dan yang perlu Anda tahu, kangkung adalah jenis tumbuhan yang dapat tumbuh di berbagai musim. Anda dapat menanamnya ketika hujan ataupun sedang musim kemarau.
3. Daun Bawang
Daun bawang merupakan salah satu sayur yang mudah ditanam dan sering sekali dipakai di berbagai jenis makanan. Salah satu contohnya ketika memasak telur goreng, kebanyakan orang menambahkan daun bawang untuk membuat cita rasa telur menjadi lebih enak dan berwarna. Selain itu, ketika memasak sayur sop, rasanya akan kurang ketika tidak ditambahkan dengan tanaman ini. Anda dapat memanen sayur ini ketika sudah ditanam sekitar 3 – 4 minggu.
4. Selada
Panen sayur adalah salah satu kegiatan yang sangat menyenangkan, terutama pada sayur selada ini. Selada bisa tumbuh di daerah dingin dan waktu panennya sekitar sebulan kemudian Anda dapat memanennya bersama anak-anak di rumah.
Untuk menanam selada, terlebih dahulu Anda harus memilih bibit yang berkualitas supaya Anda mendapatkan hasil panen yang segar dan besar. Anda bisa membeli bibit tanaman selada yang berkualitas melalui petani atau di toko pertanian yang ada di daerah rumah Anda. Selain itu, Anda harus menyediakan pupuk kompos supaya selada dapat berkembang dengan semakin baik. Usahakan tanah yang menjadi lahan tanaman selada Anda adalah tanah gembur, ya.
5. Mentimun
Sayur ini bisa dimakan sebagai cemilan dan tidak direkomendasikan untuk orang yang memiliki darah rendah. Tanaman ini tumbuh menjalar sehingga Anda memerlukan ruangan yang sedikit lebih luas supaya mentimun dapat tumbuh dengan baik. Selain itu tanaman ini kerap kali mengalami kegagalan, oleh karena itu mentimun harus dirawat dengan perlakuan khusus supaya dapat menghasilkan tanaman yang memiliki nilai tinggi.
Seperti tanaman selada, Anda harus memilih bibit yang berkualitas supaya dapat tumbuh secara optimal. Selain itu saat melakukan proses pemindahan bibit ke dalam media (tanah), Anda harus melakukannya dengan cara yang cepat dan tidak membuang-buang waktu, karena apabila Anda melakukannya dengan lamban, benih yang ditanam akan terserang hama dengan cepat. Mentimun yang sudah terserang hama akan mati begitu saja.
Selain itu, Anda juga harus memperhatikan pupuk yang akan diberikan. Setelah itu, sesekali Anda harus memperhatikan tanaman mentimun ini ketika sudah mulai berbuah. Perhatikan penyangga tanaman apakah masih kokoh atau tidak. Apabila beban yang ditanggung terlalu berat, tanaman akan roboh ke tanah.
6. Buncis
Tanaman buncis memiliki waktu yang cukup lama untuk dipanen. Buncis memerlukan waktu sampai 65 hari untuk siap dipanen. Namun, karena rasa citanya yang enak ketika dimasak, hal itu tidak menjadi persoalan yang besar. Untuk menanam tanaman ini, Anda jangan lupa menanamnya di tempat yang mendapatkan sinar matahari cukup banyak dan jangan lupa untuk rajin menyiramnya.
Untuk menanam buncis, terlebih dulu Anda harus menggemburkan tanah yang digunakan sebagai media untuk meletakkan bibit. Selain itu, Anda dapat membuat bedengan setelah tanah sudah digemburkan. Hal ini dapat mempermudah Anda dalam merawat tanaman buncis. Perhatikan jarak antar bedengan, jangan terlalu dekat atau jauh. Buatlah jarak antar bedengan sekitar 30 cm.
Selain itu, apabila Anda ingin menanam buncis di musim kemarau, Anda seharusnya membuat bedengan yang tidak terlalu tinggi. Begitu juga sebaliknya, jika Anda menanamnya ketika musim hujan, buatlah bedengan yang lebih tinggi. Tanaman buncis akan lebih mudah terserang penyakit ketika tanah terlalu lembab.
7. Lobak
Sayur lobak merupakan sayur yang mudah ditanam dan sangat cepat untuk dipanen. Anda hanya menunggu sekitar 25 – 30 hari setelah menanam benih ke dalam tanah yang sudah diberikan pupuk. Anda dapat mengolahnya dengan baik dan lezat bersama keluarga di rumah.
Selain dapat dipanen dengan waktu yang cepat, lobak merupakan salah satu tanaman yang sangat kuat dan Anda hanya perlu menyediakan sedikit lahan ketika menanamnya. Tanaman ini harus ditanam di tempat yang cukup mendapatkan sinar matahari dan usahakan tanah yang dipakai adalah jenis tanah yang gembur. Tanaman lobak tidak cocok ditanam di cuaca yang panas. Apabila Anda menanamnya di cuaca yang panas, lobak tidak akan tumbuh dengan baik.
Nah, Anda dapat menanam salah satu atau dua tanaman sayur cepat panen yang dapat ditanam di rumah. Jangan lupa untuk memberikan pupuk dan menyiramnya setiap hari. Selamat mencoba.
- Agnes Meilina