Bagaimana Menghindarkan Anak dari Cyber Crime?

Kejahatan bisa terjadi di mana saja dan kapan saja, bahkan di saat maraknya perkembangan teknologi ini, disalahgunakan untuk melakukan kejahatan lewat jaringan komputer atau biasa disebut cyber crime. Kejahatan cyber crime terus meningkat di setiap tahunnya, sehingga kita harus berhati-hati dalam menggunakan internet dan bisa mencegah kejahatan ini terjadi. Pasalnya kejahatan ini bisa terjadi pada siapa saja, termasuk anak-anak sekalipun. Lalu, bagaimana cara menghindarkan anak dari cyber crime?

Cyber crime termasuk ke dalam kejahatan dunia maya

Cyber crime termasuk ke dalam kejahatan dunia maya, yang dilakukan dengan alat jaringan komputer. Kasus kejahatannya meliputi pemalsuan cek, penipuan kartu kredit, penipuan lelang secara online, confidence fraud, penipuan identitas, pornografi anak, bullying dan lain sebagainya.

Namun sayangnya, sebagian besar masyarakat masih belum sadar tentang adanya kejahatan lewat komputer ini. Padahal, pelaku bisa mengincar siapa saja tanpa membuat korbannya tahu atau curiga, serta pelaku juga tidak mengenal tempat dan waktu untuk melakukan aksinya. Pelaku cyber crime memiliki banyak cara untuk melakukan kejahatan, bahkan yang lebih mengerikan terdapat 10 hingga 15 kasus cyber crime disetiap detiknya. Dimana pelaku akan mencuri data atau aset penting yang dimiliki korban untuk disalahgunakan.

Cara menghindari anak dari cyber chrime

Sebagai orangtua, tentu Anda merasa ketakutan atau khawatir jika cyber crime menimpa buah hati Anda. Oleh sebab itu, Anda perlu mengetahui cara penanganan yang tepat ketika terjadi cyber crime pada diri Anda. Dalam artikel ini, kami juga telah merangkum cara menghindari anak dari kejahatan lewat jaringan komputer, diantaranya sebagai berikut;

1. Mengedukasi Anak dan Keluarga

Hampir setiap orang memiliki akun internet, begitu pula dengan anak Anda. Karena penggunaan internet sendiri sangat penting untuk menunjang aktivitas setiap orang dengan mudah, misalnya berkomunikasi, belajar lewat internet, bekerja lewat internet dan lainnya.

Namun, lewat jaringan internet pula sering terjadinya kejahatan dunia maya atau cyber crime. Dimana komputer sebagai tempat melakukan kejahatan seperti kasus kebocoran data, pornografi, penculikan, bullying dan lainnya.

Untuk menghindari kejahatan dunia maya mengincar anak Anda, Anda perlu meng-edukasi anak untuk menggunakan internet dengan bijak dan hati-hati. Karena tak sedikit pelaku cyber crime yang menjadikan anak-anak sebagai korbannya

2. Pengawasan Orang Tua

Bagaimanapun, seorang anak tetap berada di pengawasan orang tuanya. Bukan hanya menemani anak ketika mengerjakan bank soal SD, soal hots SD dan soal lainnya. Melainkan meningkatkan kesadaran serta perhatian, untuk mengawasi anak dalam bermain internet atau sosial media. Anda bisa berkomunikasi lebih intens dengan anak mengenai proses digital yang dimilikinya.

Sehingga, anak tidak memiliki peluang untuk menjelajahi internet terlalu luas dan tidak kenal waktu. Terlebih, saat ini banyak kasus cyber bullying atau situs-situs dewasa yang merusak pikiran anak. Anda juga harus memperhatikan situs atau aplikasi yang sering dibuka oleh anak, cobalah beri situs yang bermanfaat dan baik untuk membantunya belajar, seperti kejarcita.id

3. Lindungi HP, Komputer dan Perangkat yang Digunakan

Anda harus bisa melindungi HP, komputer dan perangkat lainnya yang biasa digunakan untuk internet. Hal tersebut bertujuan untuk melindungi privasi Anda, data-data serta akses dalam gadget atau perangkat yang lainnya. Jangan berikan perangkat tersebut pada orang yang tidak Anda percayai, sehingga mereka tidak bisa berbuat sewenang-wenang dan melakukan hal yang tidak Anda sukai.

4. Gunakan Software Resmi

Untuk menghindari kejahatan dunia maya Anda perlu menggunakan software resmi. Namun sayangnya, banyak malware yang berada di aplikasi bajakan. Oleh sebab itu, sebaiknya Anda pindah dari aplikasi open source yang gratis ke open source yang berbayar supaya terhindar dari spyware atau malware.

Selain itu, Anda juga harus menggunakan security software yang up to date agar software dalam PC Anda tetap up to date dan terjaga keamanannya. Hal tersebut dapat mencegah hacker atau pelaku cyber crime dalam melakukan kejahatan dan mencuri informasi atau data.

Biasanya, dalam perangkat gadget atau PC, Anda diberi tahu waktu untuk meng-update perangkat secara berkala. Hal tersebut bertujuan untuk mencegah pelaku cybercrime mencuri informasi sensitif milik Anda. Oleh sebab itu, ada baiknya Anda mengikuti rekomendasi update yang diberikan vendor perangkat.

5. Jangan Mengklik Sebuah Tautan Sembarangan

Ketika Anda sedang mencari informasi di internet, pasti sering menemukan tautan yang mengarahkan Anda ke situs fisik. Yang lebih parahnya, situs tersebut hampir mirip dengan situs aslinya, letak perbedaannya dapat dilihat di alamat situsnya, sehingga banyak orang yang tidak menyadarinya.

Oleh karena itu, jangan mengklik sebuah tautan sembarangan yang biasanya dimanfaatkan oleh pelaku cyber crime untuk mencuri username serta password Anda atau anak Anda. Apabila Anda menerima email yang berisikan link mencurigakan, sebaiknya hapus email tersebut dengan segera.

6. Buatlah Password yang Kuat

Untuk membuat sebuah akun sebaiknya gunakan password yang kompleks dan kuat, mulai dari kombinasi huruf, angka serta simbol. Selain itu, Anda juga harus mengganti kata sandi secara berkala baik itu akun Gmail maupun media sosial. Tujuan membuat password yang kuat dan sering diganti secara berkala bertujuan agar tidak mudah dijebol.

7. Jangan Memasang Foto Pribadi dan Keluarga

Jika Anda bermain sosial media, ada baiknya untuk tidak memasang foto pribadi, anak dan anggota keluarga lainnya. Selain itu, Anda juga tidak boleh memasukkan data pribadi atau keluarga yang penting ke media sosial untuk publik. Jika ingin membagikan foto atau informasi, mungkin Anda bisa memprivasikannya untuk orang terdekat dan terpercaya saja. Hal tersebut menjadi salah satu cara agar anak terhindar dari cyber crime, dan informasi pribadi atau keluarga tidak disalahgunakan oleh orang yang tidak bertanggungjawab.

8. Menginstal Software Anti-virus

Software anti-virus sangat penting diinstal karena berguna untuk mencegah, mendeteksi, serta membunuh malware atau program berbahaya seperti hijackers, keyloggers, rootkits, trojan horse, virus, ransomware, spyware dan lainnya. Selain itu, anti-virus juga dapat melindungi Anda ketika berinternet, dengan memberitahu beberapa link atau situs yang berbahaya.

Tentunya, hal tersebut membantu Anda untuk mencegah terjadinya cyber crime pada diri pribadi maupun keluarga. Terlebih, jika Anda bekerja lewat internet atau seorang pengusaha yang mempunyai bisnis. Software anti-virus ini penting digunakan di beberapa komputer perusahaan Anda, khususnya bagi komputer yang menyimpan informasi sensitif milik customer.

Alasan Tidak Memposting Data Pribadi Anak di Sosial Media
Dalam membuat akun media sosial lebih baik Anda tidak memposting data pribadi atau keluarga secara lengkap, karena hal tersebut memudahkan seseorang untuk meretas informasi mengenai diri Anda.

Itulah beberapa cara menghindarkan anak dari cyber chrime. Yang terpenting, Anda sebagai orang tua, selalu memberikan pelajaran, pengetahuan, saran dan nasihat kepada anak agar lebih bijak menggunakan internet atau sosial media. Berikan juga tips kepada anak untuk melindungi privasi akun agar tidak mudah dicuri oleh pelaku cyber chrime.

Cara Mudah Menyampaikan Etika Internet Sehat Pada Anak
Sebagai generasi milenial, anak tidak bisa dipisahkan dari teknologi internet. Frekuensi anak terkoneksi dengan internet jauh lebih besar dari itu. Hal ini mesti menjadi perhatian khusus oleh orang tua agar dapat menyampaikan etika internet sehat pada anak dengan cara yang mudah.

Selain itu, Anda juga harus melindungi privasi pribadi, anak dan seluruh anggota keluarga. Jangan biarkan foto, informasi pribadi dan data-data penting Anda dipublikasikan. Karena hal tersebut memudahkan orang lain berbuat jahat kepada Anda, dengan mengambil data penting Anda dan keluarga untuk disalahgunakan.