5 Resep Masakan Sehat Enak Untuk Meningkatkan Daya Tahan Tubuh dan Konsentrasi Belajar Anak

Indonesia masih dalam masa social distancing akibat penyebaran virus covid-19. Memasuki minggu ketiga, pembatasan gerak di ruang publik ini mulai mempengaruhi anak-anak. Rasa bosan karena pembatasan aktivitas dan kewajiban untuk mengerjakan tugas dari sekolah. Kondisi ini rentan stress yang berakibat pada penurunan stamina. Padahal, anak-anak membutuhkan stamina yang fit untuk menangkal virus covid-19 ini. Oleh karena itu, anak-anak membutuhkan masakan sehat enak untuk meningkatkan daya tahan tubuh dan kosentrasi belajar.

Orang tua, khususnya Ibu harus kreatif menyediakan beragam menu sehat enak yang mengandung nilai gizi untuk meningkatkan daya tahan tubuh dan konsentrasi belajar anak. Menu sehat ini tidak harus mahal, cukup dari bahan sederhana yang mudah di dapat di sekitar kita. Berikut ini 5 resep masakan sehat enak untuk meningkatkan daya tahan tubuh dan konsentrasi anak, yaitu:

Dampak Corona, Efektifkah Pembelajaran Dilakukan di Rumah?
Meningkatnya pasien yang positif Corona membuat pemerintah bergerak cepat untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan sedini mungkin. Salah satunya adalah melakukan pembelajaran di rumah yang didampingi oleh orang tua, namun apakah ini efektif untuk dilakukan?

1. Tumis kangkung telur puyuh

Resep ini sangat praktis karena memadukan serat sayuran dengan protein dari telur puyuh. Asupan sayur sangat dibutuhkan oleh anak-anak sebagai kebutuhan seratnya. Sedangkan protein dari telur puyuh sangat bagus untuk meningkatkan daya tahan tubuh dan konsentrasi belajar anak. Bahan-bahannya mudah didapat dan cara pembuatannya pun cukup mudah.

Lama persiapan: 15 menit Lama memasak: 10 menit

Bahan-bahan yang harus disiapkan:

  • 2 ikàt kangkung, yang sudah disiangi
  • 10 butir telur puyuh ya g sudah direbus dan dikupas
  • 2 siung bawang putih, yang dicincang halus
  • 2 siung bawang merah, yang dicincang halus
  • 1/4 bawang bombay, yang dicincang halus
  • 1 cabe merah besar dibuang bijinya, dan diiris serong
  • 1 ruas jahe yang di memarkan
  • 1 buah tomat ukuran sedang yang dipotong-potong

Bumbu-bumbu:

  • 1 sdt garam Himalaya (kalau tidak ada, bisa menggunakan garam halus biasa).
  • 1sdt merica bubuk
  • 1 sdt kaldu jamur
  • 1/2 sdt gula pasir
  • 1 sdm saos tiram
  • 2 sdm makan minyak untuk menumis

Cara memasak:

  • Panaskan minyak, tumis bawang bombay, bawang merah, bawang putih, jahe sampai harum.
  • Masukkan potongan tomat, aduk hingga layu dan agar hancur.
  • Masukkan kangkung, aduk dengan cepat, tambahkan telur puyuh rebus.
  • Tambahkan garam, merica, kaldu jamur, gula, aduk lagi dengan cepat.
  • Koreksi rasa, dan langsung matikan api.

2. Ayam goreng tepung saos asam manis

Siapa yang tidak suka dengan ayam goreng? Hampir semua orang menyukainyà, termasuk anak-anak. Nah, sebagai variasi menu sehat untuk meningkatkan daya tahan tubuh dan konsentrasi belajar, Ibu bisa membuat àyam goreng tepung saos asam manis untuk anak. Caranya cukup sederhana. Sediakan ayam goreng biasa yang merupakan menu favorit anak-anak. Cobalah tambahkan potongan sayur atau buah ke dalam menu ayam, sebagai tambahan serat dan vitamin c untuk daya tahan tubuh anak. Sajikan dengan siraman saos asam manis yang segar. Dijamin anak-anak akan ketagihan untuk makan lagi dan lagi.

Lama persiapan: 20 menit Lama memasak: 20 menit

Bahan-bahan yang diperlukan:

  • Dada ayam tanpa tulang 500 gram, dipotong sekitar 2 cm.
  • Bawang putih 3 siung, dihaluskan
  • Lada 1 sdt
  • Garam 1 sdt
  • Kaldu jamur 1 sdt
  • Gula 1/2 sdt
  • Telur 1 butir, dikocok lepas
  • Terigu, 100 gram untuk melumuri ayam

Bahan saos:

  • Tomat 2 buah, rebus sebentar, kupas kulitnya dan blender hingga halus.
  • Bawang putih 1 siung, dicincang kasar
  • Bawang bombay, 1/4 buah
  • Paprika merah 1 buah, dipotong kasar.
  • Nanas, 1/2 buah di potong kasar
  • Daun bawang 2 batang, dirajang kasar
  • Saos sambal 2 sdm
  • Saos tomat  3 sdm
  • Air 250 ml
  • Garam, gula secukupnya
  • Tepung maizena 1 sdm, dilarutkan dengan sedikit air.

Cara membuat:

  • Campur semua bumbu, lumurkan pada potongan ayam.
  • Tambahkan kocokan telur, aduk rata dan simpan dalam lemari es.
  • Balurkan ayam pada tepung terigu, remas-remas hingga tepung menempel pada ayam.
  • Goreng ayam dengan minyak panas sedang, hingga kuning kecokelatan, sisihkan.
  • Panaskan minyak, tumis bawang bombay, dan bawang putih hingga harum.
  • Masukkan paprika, nanas dan semua saos. Tambahkan garam, gula, dan kaldu jamur.
  • Koreksi rasa, jika rasanya sudah sesuai selera, masukkan ayam yang sudah digoreng.
  • Tambahkan daun bawang, dan larutan maizena.
  • Ayam goreng asam manis siap disajikan.

3. Gurame bakar bumbu kuning

Masih ingat petuah orang tua dahulu, bahwa kalau mau pintar, banyak-banyak makan ikan. Petuah ini ada benarnya, karena ikan sarat protein yang bagus untuk pertumbuhan anak-anak, meningkatkan daya tahan tubuh dan konsentrasi belajar anak.

Ikan gurame bakar ini termasuk menu favorit anak-anak. Di berbagai  restoran seafood banyak yang menawarkan menu gurame bakar. Oleh karena itu, anak-anak cukup familiar dengan menu sehat ini. Ikan ini memiliki duri yang besar-besar, sehingga anak-anak tidak kesulitan untuk menyantapnya. Rasa dagingnya pun gurih dan tidak menimbulkan rasa eneg.

Lama persiapan: 20 menit Lama memasak: 15 menit

Bahan-bahan yang harus disiapkan:

  • Ikan gurame ukuran 500 gram, dibersihkan, diberi garam dan perasan jeruk nipis
  • Bawang merah 2 siung dihaluskan
  • Bawang putih, 3 siung dihaluskan
  • Kunyit 1 ruas dihaluskan
  • Ketumbar bubuk 1 sdt
  • Kemiri 2 butir, dihaluskan
  • Jahe 1 ruas, dimemarkan
  • Garam secukupnya
  • Kaldu jamur secukupnya
  • Minyak goreng secukupnya

Cara membuat:

  • Semua bumbu dicampur dan diaduk rata.
  • Tambahkan garam dan kaldu jamur, aduk rata.
  • Panaskan minyak sebentar, lalu siramkan ke campuran bumbu, dan aduk dengàn rata.
  • Oleskan bumbu pada ikan, diamkan beberapa menit.
  • Bakar dengan api sedang atau bisa menggunakan happy call.
  • Sajikan dengan sambal kecap favorit anak.

4. Sop Ayam Jamur Brokoli

Sop ayam sangat disukai oleh anak-anak sebagai menu sehat enak untuk meningkatkan daya tahan tubuh dan konsentrasi belajar. Kuahnya yang segar dengan campuran ayam dan sayur di dalamnya sangat menggugah selera. Anak-anak mendapatkan protein dari ayamnya, sedangkan serat dan vitamin dari sayuràn. Wortel yang kaya akan vitamin A, dan brokoli banyak mengandung vit C. Selain itu rempah-rempah yang terdapat di campuran kuah sangat bagus untuk stamina tubuh.

Lama persiapan: 15 menit Lama memasak: 10 menit

Bahan-bahan yang diperlukan:

  • Dada ayam 500 gram yang di potong-potong ukuran 2 cm.
  • Wortel 1 buah yang di potong kasar.
  • Kentang 1 buah, di potong kasar
  • Jamur kuping, di seduh dan dipotong-potong
  • Brokoli 100 gram, dipotong ukuran sedang
  • Daun bawang 2 tangkai dirajang kasar
  • Seledri 2 tangkai dirajang kasar
  • Bawang goreng untuk taburan

Bumbu yang dihaluskan:

  • Bawang merah, 6 siung dihaluskan
  • Bawang putih, 8 siung dihaluskan
  • Merica 1/4 sdm
  • Jahe 1 ruas, digeprek
  • Pala bubuk 1/2 sdt
  • Kayumanis, ukuran 2cm
  • Cengkeh, 3 butir
  • Garam 1sdm
  • Gula pasir 1/4 sdm
  • Kaldu jamur 1/2 sdm
  • Air untuk kaldu, 1 liter

Cara memasak:

  • Rebus ayam dengan sedikit air sebentar saja hingga darah ayam keluar. Buang airnya.
  • Rebus kembali ayam dengan 1 liter air, tambahkan setangkai seledri untuk mengeluarkan kaldu ayam. Tunggu sampai mendidih.
  • Sambil menunggu air mendidih, tumis semua bumbu halus, lalu masukkan ke dalam rebusanayam.
  • Masukkan potongàn wortel, kentang, brokoli, dan jamur.
  • Tambahkan garam, gula dan kaldu jamur. Koreksi rasa.
  • Jika rasa sudah sesuai selera, tambahkan daun bawang, dan seledri.
  • Sop ayam siap disajikan dengan taburan bawang goreng di atasnya.

5. Patin Panggang Bungkus

Ikan patin merupakan ikan air tawar yang banyak terdapat di Palembang. Akan tetapi, di beberapa daerah di Jawa juga banyak terdapat tambàk ikan patin. Ikan ini mudah ditemukan di pasar-pasar tradisional, pasar modern, bahkan di supermarket sekalipun. Harganya pun sangat terjangkau. Kandungan gizinya cukup tinggi dan bagus untuk daya tahan tubuh dan konsentrasi belajar anak.

Lama persiapan: 20 menit Lama memasak: 10 menit

Bahan-bahan yang harus disiapkan:

  • Ikan patin segar ukuran 500gram, dibersihkan, dan dipotong menjadi 4 bagian.
  • Lumuri ikan dengan garam dan perasan jeruk nipis.
  • Bawang merah 6 siung, dihaluskan
  • Bawang putih 8 siung dihaluskan
  • Cabe merah keriting 2 dihaluskan
  • Cabe merah besar 5 dibuang biji dan dihaluskàn.
  • Tomat 2 buah dihaluskan
  • Gula 1/4 sdm
  • Garam 1/2 sdm
  • Kaldu jamur 1/2 sdm
  • Minyak secukupnya
  • Daun pisang untuk membungkus secukupnya

Cara membuat:

  • Haluskan semua bumbu dan lumurkan pada ikan.
  • Ambil sehelai daun pisang, bungkus ikan seperti pepes.
  • Oles happy call dengan minyak goreng, panggang ikan dengan api kecil selama 5 menit di setiap sisinya.
  • Ikan patin panggang bungkus siap disajikan.
10 Ide Penghematan Biaya Rumah Tangga Selama Wabah Corona
Semua sektor terkena dampak dari social distancing, mulai dari sektor pendidikan hingga sektor perdagangan. Hal ini membuat para Ibu kebingungan bagaimana melakukan penghematan biaya rumah tangga selama wabah Corona?

Dari kelima resep di atas, menu apa yang paling disukai anak-anak?

Cobalah berkreasi dengan berbagai bahan tambahan lain. Ibu bisa menambahkan atau mengurangi bahan di atas yang sekiranya tidak disukai oleh anak-anak. Akan tetapi, tetap harus memperhatikan kandungan gizinya. Jangan lupa tujuannya adalah menyajikan menu sehat enak untuk meningkatkan daya tahan tubuh dan konsentrasi anak.

Kelima resep di atas bisa disajikan pada anak-anak yang menjalani learn from home  karena mengandung gizi yang cukup untuk meningkatkan daya tahan tubuh dan konsentrasi belajar. Dalam masa social distancing ini, anak-anak banyak menerima tugas dari sekolah. Jangan sampai karena kesibukan mengerjakan tugas, membuat anak-anak lalai dengan waktu makannya. Asupan gizi buat anak-anak pun harus diperhatikan, agar stamina mereka tetap terjaga. Orang tua harus mengingatkan dan mengawasi jam makan anak dan menyiapkan menu sehat enak untuk anak.