10 Keterampilan Jadul Ini Ternyata Bagus Dipelajari
Keterampilan atau skills adalah kecakapan untuk menyelesaikan tugas. Keterampilan menekankan pada cara atau sikap seseorang dalam menyelesaikan suatu tugas atau masalah untuk mencapai tujuan tertentu. Untuk menjadi terampil, tentunya diperlukan serangkaian latihan atau pembiasaan yang terus menerus, yang didukung dengan proses belajar baik secara langsung maupun tidak langsung, sehingga muncul pemahaman yang mendasar dalam penyelesaian berbagai persoalan dalam bidang yang ditekuni.
Banyak keterampilan jadul yang masih relevan sampai sekarang, yang merupakan keterampilan dasar yang terkadang tidak kita sadari bahwa itu merupakan pembiasaan yang dapat mengasah keterampilan hidup di masa depan.
Beberapa keterampilan jadul berikut patut dikuasai oleh kids zaman now agar dapat menjalani hidup dengan lebih percaya diri dan mandiri.
1. Keterampilan Korespondensi
Dulu memiliki sahabat pena yang berbeda kota bahkan beda negara menjadi suatu hal yang istimewa, karena kita dapat menceritakan segala hal tentang kita melalui tulisan. Bagaimana tulisan kita dapat dipahami oleh teman kita, mengungkapkan perasaan yang menggambarkan ekspresi, merupakan keterampilan yang mumpuni hingga sekarang. Ternyata ini merupakan keterampilan literasi dasar, karena dalam menulis surat termasuk di dalamnya keterampilan menulis dan membaca.
Zaman sekarang, banyak media yang dapat dijadikan untuk mengasah keterampilan literasi, namun jarang sekali dimanfaatkan oleh kids zaman now dengan baik. Bahkan terkadang tidak memperhatikan kaidah kepenulisan yang baik dan sopan. Hal ini akan berakibat gagap dalam menggunakan bahasa yang baik, saat terjun ke dunia kerja atau terlibat dalam kegiatan formal seperti dunia pendidikan.
2. Keterampilan Menghormati Orang yang Lebih Tua
Sejak kecil kita selalu diajarkan untuk menghormati orang yang lebih tua, bagaimana berbicara dan bersikap dengan orang yang lebih tua merupakan salah satu etika dasar. Hal ini merupakan keterampilan yang dapat diimplementasikan dalam kehidupan masa depan jika terbiasa melakukannya. Secara naluriah, orang yang lebih tua akan merasa senang jika kita menghormatinya, baik dengan sikap maupun cara bicara kita. Zaman sekarang, keterampilan ini semakin bias dengan gaya bicara anak gaul yang dikenal dengan bahasa alay, yang kadang tidak bisa menempatkan kapan berkenan bicara alay kapan tidak.
3. Keterampilan Bersabar
Di saat segala informasi semakin mudah didapat, segala sesuatu serba instan. Keterampilan bersabar misalnya saat menunggu dalam antrian merupakan hal yang patut dilatih. Bahwa untuk mendapatkan apa yang kita inginkan harus melalui tahapan yang harus dilalui. Selain itu bersabar juga dapat membangkitkan sikap pantang menyerah. Dulu saat menemui kesulitan dalam mengerjakan tugas sekolah, kita dibiasakan untuk membaca bukunya bahkan mencari ke perpustakaan, berbeda dengan sekarang, walaupun buku pelajar diberikan dari sekolah, namun anak sekarang cenderung menggunakan mesin pencari untuk mencari jawaban. Memang tidak ada salahnya, hanya kemampuan berpikir dan membaca secara teliti setiap pertanyaan ataupun jawaban yang sedang dikerjakan menjadi berkurang. Hanya berpikir yang penting tugas cepat selesai tanpa perduli benar atau salah.
4. Keterampilan Mencuci dan Menyetrika Baju Sendiri
Ini termasuk keterampilan hidup yang mendasar, meskipun sudah banyak alat canggih yang membantu pekerjaan ini bahkan banyak binatu yang menawarkan jasa untuk kegiatan ini. Akan tetapi, keterampilan untuk mencuci dan menyetrika wajib diketahui, karena kenyamanan seseorang dalam bersosial juga terletak salah satunya pada kerapihan dan kebersihan pakaiannya. Dulu saat kita masih di sekolah dasar mungkin sudah terbiasa membantu orangtua untuk menjemur dan melipat baju. Oleh karena itu, walaupun kemudahan hidup semakin dirasakan tak ada salahnya melatih keterampilan ini pada anak.
5. Keterampilan Menjahit
Selain mencuci dan menyetrika, menjahit menjadi satu keterampilan yang patut diketahui. Bagaimana menggunakan jarum dan memasukan benang, memasang kancing baju, sampai cara menambal kantong baju yang robek. Hal ini sederhana jika memang kita terbiasa melakukannya sendiri. Walaupun kini di beberapa perumahan sudah banyak penjahit keliling yang menawarkan jasanya, namun keterampilan dasar menjahit akan berguna ketika kita mulai belajar hidup mandiri sebagai pelajar yang merantau jauh dari orangtua, apalagi di luar negeri yang mungkin tak ada penjahit keliling.
6. Keterampilan Merapihkan Rumah
Sejak dulu sebenarnya tidak ada tabu seorang laki-laki terampil merapihkan rumah, karena kebersihan rumah merupakan hak dan kewajiban yang harus dinikmati oleh seluruh anggota keluarga. Bagaimana menyapu dan mengepel adalah hal dasar yang patut dibiasakan dari sejak dini. Bahkan ketika dulu mungkin jasa asisten rumah tangga masih jarang, jadwal piket di rumah menjadi hal yang lumrah diadakan. Setiap anak mendapat tanggungjawab pekerjaan rumah yang berbeda setiap harinya dan digilir sesuai jumlah anak dalam keluarga. Ini akan bermanfaat sampai nanti dewasa, karena terbiasa hidup rapih dan bersih.
7. Keterampilan Memasak.
Ini juga keterampilan hidup yang dasar, tidak memandang gender. Memasak adalah kegiatan rutin yang dilakukan setiap hari. Meskipun banyak peralatan masak canggih dan rumah makan cepat saji, tapi keterampilan dasar memasak tetap dibutuhkan. Bagaimana menyalakan kompor, menggunakan peralatan masak, walaupun sekedar memasak mie instan, ada baiknya melatih anak melakukannya sendiri.
Zaman dulu saat kita kecil bermain masak-masakan menggunakan miniatur alat masak merupakan kegiatan yang sangat mengasyikan, terkadang seorang ibu bahkan menemani dan membiarkan anak menggunakan api sehingga seperti masak sungguhan. Zaman sekarang, sangat mudah menemukan tempat-tempat keterampilan masak bagi anak, yang tentunya lebih bermanfaat dan mengasah keterampilannya.
8. Keterampilan Menyimpan Barang.
Terutama barang pribadi yang digunakan sehari-hari, dan barang kesukaan kita menjadi tanggung jawab sendiri dalam merawat dan menyimpannya. Sehingga tidak lagi bertanya sana-sini saat dibutuhkan. Kalau dulu setiap barang diberi nama bahkan tempat menyimpannya ditentukan. Hal ini sangat membantu juga dalam keterampilan mengingat, dan teratur dalam setiap hal.
9. Keterampilan Membuat Jadwal.
Hidup teratur dapat dimulai dengan membuat jadwal keseharian yang tersusun secara rapih. Mencatat setiap kegiatan yang akan dilakukan dan sedang berjalan menjadi keterampilan yang harus dipahami. Hal ini melatih diri dalam managemen waktu sehingga terbiasa melakukan sesuatu sesuai jadwal dan target yang telah diagendakan. Saat ini bahkan sangat mudah membuat jadwal dengan memanfaatkan aplikasi di HP yang sudah dilengkapi dengan alarm untuk mengingatkan setiap agenda kegiatan kita.
10. Keterampilan P3K dan Menjaga Kesehatan.
Keterampilan yang tak kalah penting harus diketahui adalah menjaga kesehatan dan melakukan pertolongan pertama pada kecelakaan. Seperti bagaimana menggunakan sikat dan pasta gigi, membersihkan anggota badan dan meminum obat atau vitamin jika diperlukan, membersihkan luka dan menggunakan antiseptik pada luka, juga menggunakan plester untuk membalut luka, merupakan keterampilan yang sebaiknya diketahui. Sehingga kita bisa melakukan pencegahan bahkan pertolongan pada diri sendiri saat sedang terganggu kesehatan atau mengalami kecelakaan kecil saat melakukan kegiatan di rumah.
Mungkin masih banyak keterampilan lagi keterampilan lain. Namun dari beberapa keterampilan di atas jika terbiasa dilakukan sejak kecil, akan menjadi keterampilan dasar yang dapat dijadikan pegangan untuk bertahan hidup mandiri dalam menjalani kehidupan di masa datang. Menulis surat juga keterampilan jadul yang harus kita kuasai dan bermanfaat lho.